My Love In My School

•Part 1•

Happy Reading gaes...

Maaf bila banyak Typoo

Selamat membacaa...

Mata coklat indah wanita yang baru sadar dari alam mimpi nya.
Ia terbelalak saat melihat jam yang sudah menunjuk kan pukul 8 pagi yang artinya ia terlambat kesekolah.

Wanita itu berlari kekamar mandi untuk membersihkan diri nya.

Wanita itu terburu buru berangkat dengan seragam sekolah nya, bahkan tak menyentuh makanan nya yang di siapkan oleh ibu nya sendiri.

"Sarapan dulu sayangg?" ucap Wanita paruh baya cantik itu.

"Engak deh ma, Arin udah telat" ucap Wanita itu yang memakai seragam sekolah.

Sementara Wanita paruh baya cantik itu hanya menggeleng melihat sang anak yang berlari begitu saja melewatinya.

"Telat lagi?" tanya Pria disamping wanita Paruhbaya cantik itu.

"Iya, anakmu tuh" wanita itu sambil melirik pria disamping nya.

"Dia juga anakmu sayang" ucap pria itu yang adalah suami dari ibunya Arin.

—
—
—
—
—
—

30 menit lamanya Arin sampai disekolah nya.

Arin tidak bisa masuk ke area sekolah karna di kunci satpam sekolah itu dari dalam.
"Buka dong pak yaelah masa di kunciin gini sih"

"Itu salah kamu, siapa suruh terlambat" ucap pak satpam itu.

Baru saja Arin ingin meminta masuk, seseorang menabrak nya dari belakang.
"Lo kalo jalan pake mata dong!! Gak liat nih ada orang disini?!"

Sedangkan Pria itu hanya diam, dan tersenyum kaku melihat Arin yang memaki nya.

"Nih anak dikasih tau malah senyam senyum, gue tampar mimisan juga lo" ucapnya lagi.

"Kamu murid pindahan itu ya?" tanya pak satpam itu yang keluar dari posnya.

"Iya pak, Falen Deovanno" ucap Pria itu datar.

Bapak satpam itu mengangguk dan membuka gerbang sekolah,
Pria yang memakai seragam yang sama dengan Arin tadi masuk kedalam gerbang terkecuali Arin yang masih ngedumel ditempatnya.
"Mau masuk gak? Atau gue suruh pak satpam tutup nih gerbang"

Arin terbelalak mendengar ucapan Falen.
Arin memilih masuk ke sekolah karna ini jam pelajaran guru yang killer menurut nya.

Kalau guru Laki laki mungkin gampang bagi Arin, berbeda kalau guru itu perempuan, ia akan kena ceramah sejam atau dihukum abis abisan.

Sial nya guru jadwal ini perempuan yang ia harus cepat cepat masuk ke mata pelajaran itu.

Arin masih melirik kearah Pria yang menolongnya tadi, kalau dilihat lihat tampan juga nih cowok Batinnya.

"Kenapa ngeliatnya gitu?" ucap Pria itu.

Arin yang terkejut pria itu berbicara padanya.
"Engak, gue baru ngeliat lo disini, anak baru?" tanya Arin.

"Pak satpam itu udah bilang tadi, jadi gak perlu gue kasih tau lagi" ucapnya dan pergi meninggalkan Arin.

Sedangkan Arin yang terbengong baru kali ini cowok yang tidak tertarik dengannya.

Arin memilih masuk ke kelasnya yang sudah ada guru disana.
"Arin! Kesiangan lagii?!"

"Iya buk, hehe, maaf ya buk"

Sedangkan guru wanita itu membiarkan murid cantik nya masuk dan kembali melanjutkan pelajaran.

Tumben gak diomelin Batinnya.