My Love In My School

•Part 26•

Happy Reading gaes

Maaf bila banyak typo

Selamat membaca.

"Lo yakin L ini aman?" tanya pria yang memakai topeng dengan rambut putih itu.

"Menurut lo gue keliatan bercanda Bas?!" tanya pria itu balik dengan menatap kearah lawan bicara nya.

"Kita buang saja jasad nya ke jurang, gak ada yang bisa nemuin jasad ini nanti" ucap pria yang bernama L itu.

"Gue penasaran sama lo Yongken, gak lama lagi kita bakal ketemu, siapin diri lo" Batin L ia benar benar tidak sabar menunggu itu terjadi.

"Bos besar emang gak waras, dia kasih pasangan partner gue dengan orang gila kaya L begini, mana dia lagi yang megang kepemimpinan organisasi" Batin Bas, ia memperhatikan L.

Kemampuan Bas dan L benar benar jauh, alasan L memimpin organisasi bukan sekedar jabatan, itu benar benar dari kemampuan nya sendiri.

Saat posisi Bas masih kepala devisi pertama, L baru saja bergabung di organisasi itu, 6 bulan setelah nya, L mendapat posisi kursi kedua di anggota dewan 10 elite organisasi.

Awal nya Bas tidak terima, karna anak yang baru bergabung tapi mendapat jabatan diatas nya padahal Bas lebih dulu di organisasi ini.

ia menantang L berduel dan All hasil Bas kalah telak

Bas benar benar tidak terima saat itu, kekuatan itu, kemampuan itu, benar benar bukan manusia, L seperti monster menurut nya.

"Misi kita selesai, waktu nya cabut" Ucap L, lamunan Bas pecah saat itu juga.

Bas mengangguk mengerti dan ikut dengan L pergi dari sana.

-
-
-
-
-
-
-
-
-

Berbeda dengan L, L kembali menggingat kejadian saat ia menduduki jabatan kursi kedua nya itu.

Ia jelas paham kalau perbandingan jabatan kepala devisi dan anggota dewan 10 elite organisasi jauh lebih tinggi.

Tapi siapa sangka ia kalah telak oleh kursi pertama elite tersebut.

"Hei... Apa kau tau? Selain menggunakan tangan, aku juga bisa memakai kaki loh?!"

Kretekk?!!!

"Uwaaghhhhh!!!" teriak L, ia merasakan nyeri dibagian lengan nya yang patah karna pria misterius itu.

"Sadari posisi mu, mendapat posisi kedua di organisasi ini sudah lebih dari cukup buatmu, jadi jangan betingkah"

"Sialan, Sialan" ucap L tidak terima.

"Apa katamu tadi?"

"Bedeb*h kau" ucap L lagi.

"Apa kau bisa bangun sekarang?" tanya pria itu.

"Coba saja bangun, bukan cuma tangan mu yang patah, mungkin leher mu yang bakal patah" Ucap pria itu, ia mulai membuka topeng yang menutupi wajah nya, ia tersenyum. Senyum aneh bagi L.

Devil Human batin nya menyebut pria misterius itu.

Bas dan semua anggota organisasi terdiam, kedudukan posisi kursi pertama lebih mengerikan bagi mereka.

L yang menjabati kursi kedua disebut monster

Si pria misterius yang menjabati posisi kursi pertama yang tidak di ketahui nama nya, ia jauh lebih diatas L, kemampuan nya bukan seperti manusia diatas rata rata pada umum nya dia seperti iblis.