#Revisi
Sarawat, Tine dan Ten nampaknya mereka telah membangun hubungan sahabat yang baik. Bukan hanya karena mereka memiliki kewarganegaraan yang sama. Namun, ketiganya dapat membaur dengan perbedaan yang mereka miliki.
Hari-hari yang mereka lalui bersama seperti berjalan begitu cepat. Mereka bermain, mengerjakan tugas dan melakukan banyak hal bersama. Walaupun terkadang Tine lebih banyak menghabiskan waktu belajar dan membaca buku. Sedanhkan kedua temannya bermain dan bermalas-malasan.
#Rumah Tine
"Hei, Tine apa kau punya pacar?" tanya Ten yang tengah sibuk menekan stik gamenya. Sejak dulu ia penasaran, tapi baru kali ini ia ingin menanyakannya.
"Eugh...?"
"Pacar...Pacar... kau memilikinya atau tidak?"
"Kenapa bertanya tentang itu?"
"Auuu, tidak bolehkah aku bertanya? Dan kenapa wajahmu terlihat panik?" ujar Ten yang tadi sempat sekilas melihat ke arah lawannya bermain game.
"Aku tidak memiliki pacar"
Ten hanya ber'oh ria dan kembali fokus pada permainannya. Jawaban itu sama sekali tidak membuatnya tertarik.
"Tapi sebenarnya ada yang aku sukai" celetuk Tine sesaat kemudian.
"Hah?" Ten melemparkan stik game'nya. Ia menyodorkan wajahnya tepat di depan Tine sambil berkedip-kedip "Siapa? Siapa? Katakan padaku, apa dia cantik? Aku ingin tau seperti apa tipemu"
"Apa aku harus mengatakannya?
"Tentu! Ayo katakan siapa,, siapaa,,siapa? " rengek Ten.
Sebelum mendapatkan jawaban, Ten akan terus merengek seperti biasanya
Tapi disisi lain sebenarnya ada seseorang yang lebih penasaran akan jawaban itu.
"Jennie" jawab Tine pasti.
"Jennie? Jennie siapa? Darimana? Anak kampus? Apa dia di Thailand atau dimana?" cerca Ten.
"Korea..."
"Korea Selatan?" Ten terlihat sedang berfikir. "Dia orang Korea? Apa dia kuliah disana?" tanyanya lagi karena pernyataan Tine tidak memberikan informasi yang cukup.
"Tidak, dia sudah bekerja, suaranya indah, wajahnya cantik, pokoknya semuanya aku suka"
"Jangan bilang......"
"Eehmm,, dia orang yang kusuka" kata Tine sambil memperlihatkan wallpaper layar ponselnya yang menggunakan foto Jennie dari girlgroup Blackpink.
"Ooooiiiiiiiiihhhhh" Ten menjerit. "Kalian berdua sama saja" protesnya dengan nada kesal.
"Hah?"
"Dia" tunjuk Ten ke arah orang yang tengah berbaring di sofa.
Sementara orang yang di tunjuk sedang menahan tawanya.
"Lisa adalah pacarku" tirunya memeperagakan suara Sarawat "Lalu besoknya dia akan bilang kalau Rose adalah pacarnya. Seperti itu terus, dan terus" Ten berdiri dan melemparkan tubuhnya di atas sofa. Dia kesal dan tidak ingin bermain game lagi.
"Benarkah?" Tine terkejut, ia masih tidak percaya bahwa seorang Sarawat menyukai girls group besutan YG entertaiment itu. Sepertinya jauh dari kata mungkin.
"Jika aku bilang Ten berteman baik dengan Lisa, apa kau percaya?"
"Emmm........" Tine nampak menyipitkan kedua matanya. Ia mencoba berfikir sebelum menjawabnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE HEIRS
Fiksi Penggemar'I LOVE YOU' 'I AM LEAVING YOU' Kalau kau menjauh dariku, aku akan berlari kearahmu secepat yang aku bisa. Jadi kita masih akan tetap berada ditempat yang sama - Sarawat Jika seseorang telah mengatakan "Aku mencintaimu" satu hal yang tidak boleh dik...
