" Besok rapotan ya?" Tanya Rose mengawali percakapan mereka saat tengah menikmati makan malam.
Haruto dan Jisung mengangguk. Sedangkan Jaemin hanya diam dan Chanyeol hanya menyimak.
" Trus harus orangtua yang dateng buat ngambilin?" Tanya Rose lagi.
Haruto menggeleng.
" Haru sih enggak ma."
" Abang juga enggak kok." Sambung Jisung. Dan Rose kini beralih menatap Jaemin yang makan dalam diam.
" Dan Mas?" Tanya Rose. Jaemin mengangkat kepalanya dan menggeleng.
" Enggak juga ma." Jawab Jaemin.
" O ya. Mas udah mikirin buat kuliah dimana?" Tanya Rose tiba-tiba.
Jaemin menatap sang ibu kandung begitu lama sebelum menjawab.
" Belum ma." Jawab Jaemin pelan. Rose jadi kaget.
" Loh kok belum sayang? Mas cuma sekolah 3 bulan lagi loh. Abis itu ujian, trus seleksi perguruan tinggi deh."
" Iya mas. Mending mulai dari sekarang di pikirin mau kuliah dimana trus jurusan apa biar nanti ngga ribet lagi mikirnya." Chanyeol pun ikut berbicara.
Jaemin mengangguk pelan.
" Iya ma pa. Nanti mas pikirin."
" Beneran loh ya. Masa sih mas ngga mikirin kuliah. Mama kira mas diem-diem udah punya planning gitu buat ke depannya." Ujar Rose lagi.
" Meskipun besar kemungkinan mas bakalan ke terima SNMPTN, mas juga harus nyiapin diri buat kemungkinan terburuk. Mas mesti nyiapin diri buat SBMPTN mas." Lanjut Rose lagi. Chanyeol mengangguk.
" Iya ma." Jawab Jaemin.
" Trus gimana? Mas mau ikut bimbel SBMPTN?" Tanya Rose lagi. Jaemin menggaruk tengkuknya, menatap sekelilingnya terlebih dahulu sebelum menjawab.
" Eh engga usah ma. Mas bisa belajar otodidak atau nanti pake zenius." Jawab Jaemin.
" Iya iya yang anak pintar." Celetuk Haruto yang sedari tadi memilih diam bersama Jisung.
" Yaudah deh gapapa. Tapi mama yakin mas bakalan lolos SNMPTN. Sekolah mas kan bagus langganan lolosan snmptn terbanyak, apalagi mas selalu juara di kelas." Ujar sang mama. Jaemin hanya tersenyum simpul menanggapinya.
" Jadi mas mau jurusan apa? Mau jurusan manajemen juga sama kayak papa?" Tanya Chanyeol. Jaemin kini menatap ke arahnya lalu menggeleng.
" Belum tau pa. Nanti mas searching aja jurusan-jurusan yang bagus."
" Jangan cuma cari jurusan yang bagus aja mas. Cari juga yang prospek kerjanya yang bagus. Banyak juga jurusan yang bagus tapi prospek kerjanya enggak."
Jaemin kembali mengangguk.
" O ya mas. Papa sama mama juga udah mulai nabung buat biaya kuliah mas nanti." Ujar Rose mengalihkan perhatian Jaemin.
" Ma ngga usah. Deposito papa Jaehyun masih belum mas ambil kok. Deposito itu kan nanti buat biaya pendidikan mas, ma pa. Lagian abang sama adek juga butuh pengeluaran yang banyak. Mama tabung buat mereka aja." Tolak Jaemin.
Rose dan Chanyeol berpandangan sejenak.
" Tapi kan mas anak mama papa juga--"
" Iya mas tau ma. Tapi selagi uang papa Jaehyun masih ada buat mas pake, mending mama papa nabung buat adek sama abang aja."
KAMU SEDANG MEMBACA
R A I N | jaemren, Hwankyu ✔
FanfictionWelcome to: 15th My Jaemren fanfic and 1st My Junghwankyu Fanfict " R A I N " On revisi! Kalo ada ga sesuai berarti belum ke revisi. Cerita tentang seluruh OTP saya versi lokal. Start 29 september 2020 Finish 26 oktober 2020