Senyum tipis selalu kupertahankan ketika kalian menyakitiku. Raut datar selalu kutampilkan dalam keadaan apapun.
Aku tidak mengetahui kesalahanku, tapi mengapa kalian membenciku? Bahkan mungkin kehadiranku sudah merupakan sebuah kesalahan, haha. Aku tidak butuh uang milyaran. Aku tidak butuh kemewahan. Yang aku butuhkan, kasih sayang dan perhatian kalian.
Aku juga remaja yang masih membutuhkan dekapan kalian, Mi, Pi ... Jika memang aku telah melakukan kesalahan, jangan menghukumku seberat ini.
Aku memang putri tunggal kalian, kan? Bukan seperti omongan keji orang-orang. Jika orang-orang di luar sana benar dan kalian masih belum bisa menerimaku, tolong kirim saja aku kepada Tuhan, Mi, Pi. Jika kalian terus-terusan menyalahkan ku.
Nenek, bawa aku ke Surga bersamamu....
KAMU SEDANG MEMBACA
SHIFWA
Teen FictionSepi, sunyi, senyap. "Sangat menenangkan." "Aku benci semua orang!" "Semua orang membenciku ..." "Aku ingin mati!" "Aku tidak ingin mati ..." Tentang Shifwa Drendra Viandra. Gadis yang dikelilingi banyak orang namun masih merasa sendiri sepanjang hi...