Youngmi melangkah menuju ruang makan, disana Hyunjin sudah menunggunya. Mata pemuda itu melebar saat melihat Youngmi datang dengan menggunakan dress selutut dengan model masa kini.
Youngmi tersenyum kikuk dan duduk di hadapan Hyunjin, keduanya duduk berjauhan karena meja makan yang ukurannya besar nan mewah yang sebenarnya mampu menampung satu keluarga besar.
"Kau tak ingin duduk disini?" Hyunjin mengkode Youngmi untuk duduk didekatnya, gadis itu bangkit dan mendekat masih dengan wajah kikuk.
"Apakah tidak nyaman?" tanya Hyunjin kemudian yang melihat Youngmi sepertinya tak nyaman dengan pakaiannya, Youngmi menggeleng cepat.
"Tidak, hanya saja ... apakah aku aneh memakai dress ini? Aku tak terbiasa, hehehe."
"Tidak! Kau cantik memakai itu," puji Hyunjin yang memotong daging panggang dipiringnya kemudian menyodorkannya pada Youngmi – bermaksud menyuapinya. Youngmi memerah, ia lantas membuka mulutnya.
"Enak?"
"Enak sekali! Kau yang masak?" tanya Youngmi antusias, Hyunjin tersenyum menanggapi itu.
"Iya."
"Woah, daging apa yang kau gunakan? Sapi? Atau perut babi?"
"Daging manusia,"
"Uhuk!" Hyunjin segera menyodorkan segelas air putih pada Youngmi yang tiba-tiba saja tersedak akibat terkejut. Youngmi memegangi dadanya, menatap tak percaya pada Hyunjin.
"Aku hanya bercanda astagaa, maafkan aku Youngmi-ya!" kata Hyunjin penuh penyesalan di raut wajahnya. Youngmi diam-diam bernafas lega, ia kemudian tersenyum tipis pada Hyunjin.
"Kau berhasil mengejutkanku," Youngmi menggeleng lantas memotong daging panggang di piringnya sendiri. Saat Youngmi sibuk memotong daging, diam-diam Hyunjin tersenyum miring sambil memasukkan daging panggang yang telah dipotongnya itu dalam mulutnya sendiri.
Ingin sekali ia tertawa saat itu juga, ekspresi kaget campur ketakutan Youngmi begitu lucu menurut Hyunjin. Ia jadi tak sabar menunggu waktunya tiba.
"Hari ini apa rencanamu?" tanya Youngmi menoleh pada Hyunjin.
"Hm ... aku akan pergi ke taman dekat tengah kota, di sana ada bakti sosial yang diadakan oleh perusahaan Hwang Crop. Lalu aku akan pergi ke panti asuhan untuk memberi beberapa barang dan makanan, setelah itu aku harus menjengkuk temanku yang sedang sakit. Kau ingin ikut?" mata Youngmi berpijar, tersorot rasa senang yang tak bisa ia ungkapkan dengan kata-kata di manik coklatnya.
"Mauuu! Aku ingin ikut!" jawabnya antusias seperti seorang anak kecil diberi sebuah permen. Hyunjin tersenyum lebar, ia kemudian mengusik surai Youngmi lembut.
"Habiskan makananya dulu Tuan Putri!" ujar Hyunjin halus.
***
Cuaca hari ini lumayan dingin, disebuah taman kota Hyunjin dan Youngmi menuruni mobil dan berjalan mendekat pada rombongan bakti sosial yang diadakan oleh perusahaan Hyunjin sendiri. Salah seorang laki-laki mengangkat salah satu tangannya dan digerakkan ke kanan dan ke kiri – bermaksud menyapa Hyunjin dan Youngmi.
"Yoo bro kau bawa siapa?" tanyannya saat Youngmi dan Hyunjin sampai didepan pemuda itu. Mereka sempat melakukan tos – seperti lelaki pada sobat karibnya pada umumnya.
"Dia pacarku Youngmi," Youngmi yang mendegar itu sedikit terkejut tapi ia segera tersenyum kikuk ketika pemuda yang baru saja ia temui itu mengulurkan tangannya bermaksud berkenalan dengannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Angel Or Devil Ft Hwang Hyunjin [✓]
Misteri / ThrillerLee Young Mi seorang detektif wanita di Seoul, Korea Selatan. Youngmi memiliki sebuah kekuatan supranatural yang membuatnya bisa melihat kondisi seseorang sebelum meninggal. Youngmi juga telah menyelesaikan kasus-kasus besar di Korea. Dan kali ini i...