◎Other side◎

487 17 16
                                    

Sebuah kata akan berpengaruh dalam tindakan seseorang. Dari kata, kita bisa melihat kepribadian orang tersebut. Dari nada bicara dan kosa kata yang dipilih memungkinkan diri kita melihat ciri orang tersebut, Tanpa harus mengenalnya lebih jauh.

Blaze yang menguping pembicaraan para mahasiswi yang tentu saja sedang menggibah seseorang, kebiasaan yang sangat biasa dikampus mau pun di sekolah. Dari suara dan nadanya, blaze tau siapa yang mengatakan hal buruk itu.

Dari kata-kata yang di lontarkan. Dia tau bahwa orang yang sedari tadi dia cari itu sedang "gibahin" Dia. Bagaimana tidak? Dia mendengar satu kalimat yang bahkan dia sendiri tidak pernah melakukannya. Siapa saja pasti sangat marah jika ada seseorang yang memfitnah dirinya. Begitu juga dengan blaze. Seakan tidak puas.

Blaze mendengar lagi bahwa orang ini juga memfitnah Thorn (?) entah itu benar atau tidak, tapi blaze merasa itu sepertinya tidak akan pernah Thorn lakukan karena dia terlihat tidak mengerti dengan apa yang juga blaze dengan jelas-jelas dia mendengar dirinya difitnah tapi responnya seperti orang yang tidak tahu apa yang dikatakan.

Ini membuat blaze muak. Dan mendobrak pintu toilet lalu memergoki Taufan.

"APA YANG KAU MAKSUD DARI PERKATAAN TADI, HAH?! " Bentak blaze.

"Blaze! Tenang! " Ucap Thorn berusaha menarik blaze keluar dari toilet.

"LU KALO JADI SENIOR JANGAN SOK BERKUASA ANJING!!! SENIOR MACAM APA KAU ITU!! NGACA WOI!! " Bentak blaze lagi.

"Hah?! Apa sih?! Berani betul, lu mana tau tentang orang-orang dikampus ini kan? Hanya gue yang tau semua orang disini, jadi lu gk berhak berkata seperti itu padaku" Ucap Taufan.

"OH YAH?! MAU LU ANAK RAJA JUGA, TAPI PERILAKU LO BEGINI PUN, JANGAN KAN HORMAT, GUE ENGGA AKAN RAGU BUAT BAKU HANTAM AMA LO SEMUA" Bentak blaze.

"Ouh~ sok jagoan dia, haha" Ucap Taufan.

"Haha, berani betul dia sama Taufan" Ucap girl 1.

"Haha iya, dia engga tau aja, kalo Taufan pacar hali" Ucap girl 2.

"Eh, kali aja dia mau nikung hali, ih takut" Ucap girl 3.

"BERANI NGOMONG BERANI TANGGUNG JAWAB DONG!! MANUSIA ANJING!! TIDAK PUNYA ETIKA! " Bentak blaze.

"Eh! Lu yang tidak punya etika" Ucap girl 2.

"GUE BANTAI KALIAN ANJING!! " Tantang blaze.

"Ih~ nantangin dia pan" Ucap girl 3.

"Ck! Ck! Blaze.. Sedih ice kalo kamu toxic begini, kamu kan. 'Katanya' orang 'paling' ramah" Ucap Taufan menekankan kata 'katanya' dan 'paling'.

"BODO!! GUE GAK PEDULI!! YANG NAMANYA TANGGUNG JAWAB YA TANGGUNG JAWAB ANJING!! " Bentak blaze.

"Udah blaze.. " Ucap Thorn yang masih menahan blaze.

Tanpa blaze sadari ia mendorong Thorn sampai dia tersungkur.

"Ya ampun... Dasar engga setia kawan" Ucap girl 1.

"dengar blaze, jika kamu tidak ingin dikeluarkan dari kampus, sebaiknya jangan macam-macam denganku" Ucap Taufan.

"MAU LU VIRALIN GUE GAK TAKUT!! SINI GELUD AMA GUE ANJING!! " Tantang blaze.

Keributan itu sangat panas, yang kebetulan ada seseorang laki-laki yang menghentikan adu mulut itu.

"Berhenti kalian! Jangan bertengkar! " Ucap lelaki itu.

"Atau aku lapor ke dosen" Lanjut lelaki itu.

Mereka terdiam dan memandang lelaki itu sinis begitu juga Taufan. Thorn Disana berlari dan memeluk blaze.

◆Campus Incidents◆ [✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang