Chapter 27 : WORRIES

804 84 10
                                    

"I may seem strong, I may be smiling
But there are many times when I’m alone
I may seem like I don’t have any worries
But I have a lot to say"

EXO - My Answer

.
.
.
.
.
.
.
.


"Flashback On"

“Nona apa anda apa bisa mendengar ku?” Suara seorang pria berjas putih yang berlumuran darah terdengar sangat khawatir

“Nona bertahanlah….” Suara itu terus terdengar dibarengi dengan suara roda dari kasur rumah sakit yang didorong dengan cepat

“Nona aku mohon bertahanlah….” Pria bergelar dokter itu terus berbicara pada pasien wanita yang terbaring lemah dengan darah membanjiri kepala dan dahinya

“kita harus melakukan operasi sekarang, pendarahan dikepalanya harus segera dihentikan” Ucap dokter itu dengan sigap pada perawat dan asistennya

“Baik Dokter Cho” Jawab asistennya
Dokter bernama lengkap Cho Kyuhyun itu melakukan operasi yang menghabiskan waktu hampir 4 jam lamanya, pendarahan hebat dikepala wanita itu mengakibatkan pembuluh darah diotaknya pecah dan membuat darah memenuhi otaknya.

Dengan sangat hati hati Dokter Cho menghentikan pendarahan hebat itu, pendarahan pun berhasil dihentikan dan operasi pun selesai, namun keadaan wanita itu masih kritis, pendarahan hebat itu membuatnya banyak kehabisan darah, wanita itu pun koma.

Hari berikutnya Wanita itu masih belum bangun dari komanya, Dokter Cho rutin setiap beberapa jam mengecek kondisinya, namun belum ada tanda tanda wanita itu akan bangun.

“Bagaimana keadaan putri saya Dokter?” Tanya Seorang pria paruh baya pada dokter Cho

“Sudah tidak ada pendarahan lagi dikepalanya, benturan hebat dikepalanya menyebabkan trauma disaraf otaknya, sehingga walaupun pendarahan nya sudah berhenti saraf saraf dikepalanya belum bisa berfungsi normal Tuan Bae” Jelas Dokter Cho

“Apa masih ada harapan hidup untuknya Dokter?” Lirih Pria paruh baya bermarga Bae itu

“Aku yakin Nona Bae Joohyun adalah wanita yang kuat, kita jangan berhenti berharap dan terus meminta keajaiban Tuhan datang Tuan Bae” Dokter Cho menenangkan Tuan Bae

“Terimakasih Dokter” Tuan Bae menghela nafas

“Samasama Tuan Bae, ah bagaimana keadaan Nyonya Bae?” Tanya Dokter Cho

“Istriku baik baik saja, tapi dia masih syok melihat keadaan Joohyun” Jawab Tuan Bae

“Emmm aku yakin keajaiban Tuhan itu nyata Tuan” Gumam Dokter Cho sambil menatap wanita yang terbaring tidak berdaya dengan alat alat medis menempel ditubuh indahnya yang tak lain adalah Bae Joohyun.

…..

Sudah 2 hari keadaan Bae Joohyun semakin memburuk, kali ini pendarahan hebat kembali terjadi dikepalanya, dan Dokter Cho yang setiap hari menanganinya memutuskan untuk melakukan operasi lagi, namun belum sempat ia membawa Bae Joohyun ke ruangan operasi , tanda tanda vital dilayar monitor menunjukan kondisi kritis. Dokter Cho dengan cepat mengambil alat kejut untuk mengembalikan detak jantungnya.

“150 Joule… Shock” teriak Dokter Cho

“200 Joule….shock” Dokter Cho semakin panic

Layar monitor kini menunjukan garis lurus dengan nada lurus yang membuat siapapun yang mendengarnya tidak bisa melakukan apa apa lagi, ya Bae Joohyun menghembuskan nafas terkahirnya membuat Dokter yang selama ini merawatnya seketika melemas.

“Maafkan aku….” Dokter cho membungkuk pada keluarga Bae Joohyun yang sedari tadi ada diruangan itu

“Andwaeeeee Joohyun-iiiiii andwae…..” Tangisan Nyonya Bae memecah ruangan hening itu

“yeobo tenanglah” Tuan Bae menenangkan

“Joohyun-I bangunlah, eomma berjanji tidak akan melarangmu lagi, kau boleh melakukan apa saja yang kau mau, ayo sadarlah sayang, kau tidak boleh meninggalkan eomma, Joohyun-Iiiiiiii” Nyonya Bae mengguncang tubuh kaku Bae Joohyun

“Dokter aku mohon selamatkan putriku, aku mohon DOKTERRRRRRR AYOOO BAWA DIA KE RUANGAN OPERASI DOKTER…….” Nyonya Bae semakin histeris dengan menarik jas dokter Cho

“maafkan aku nyonya, aku sudah berusaha,” Lirih Dokter cho menunduk menyembunyikan kesedihannya

“yeobo…. Tenanglah dulu…” Tuan Bae pun ikut menangis sambil menenangkan istrinya

“BAGAIMANA AKU BISA TENANG, PUTRIKU SUDAH TIDAK BERNAFAS, BAGAIMANA AKU BISA TENANG……” nyonya Bae terjatuh dipelukan suaminya

“Eomma…..” adik Bae Joohyun yang sedari tadi terisak pun menghampiri Nyonya Bae yang mulai tak sadarkan diri

“Maafkan aku Bae Joohyun-ssi, maafkan aku” Dokter Cho terus menatap wajah pucat Bae Joohyun

Miracle and Destiny (FINISH✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang