chapter 15

2.3K 309 59
                                    

Happy Reading









The Kim's kini sudah tiba ditempat pesta diadakan,banyak kamera yang menyoroti mereka terutama ketiga putri jiyoung.ketiganya sangat cantik membuat siapa saja yang melihatnya enggan untuk berpaling.

Jiso dan lisa tersenyum manis didepan kamera,berbeda dengan jennie yang menampilkan wajah dinginnya.jennie tidak peduli jika dia dicap buruk oleh orang-orang,dia tidak akan rugi.

Jiyoung dan dara memaklumi itu,jennie mau diajak keacara ini saja mereka sudah senang jadi mereka tidak ingin menuntut jennie ini-itu.jennie sendiri tidak ingin keacara seperti ini,tapi lisa selalu merengek padanya untuk ikut dan akhirnya jennie mengalah.

'mereka benar-benar cantik'

'lihat yang berponi itu,namanya lalisa cantikkan'

'lihat itu,wajahnya benar-benar dingin aku jadi takut menatapnya'

'apa tersenyum itu sangat sulit untuknya'

'tapi dia sangat cantik dengan wajah dingin itu'

Bisikan demi bisikan terdengar dari pewarta yang hadir,jennie hanya memutar matanya malas  saat mereka menilai dan berbicara tentangnya.

Setelah sesi foto,mereka bergabung dengan tamu yang lain

"wendy eonni"panggil lisa pada seseorang yang berdiri tak jauh darinya

Wendy berbalik dan kemudian tersenyum senang melihat jiso dan lisa juga hadir disana

Wendy adalah anak dari rekan kerja jiyoung,ia juga yang membantu ayahnya mengembangkan perusahaan keluarga mereka dan merangkap sebagai sahabat dari ketiga putri jiyoung.

Sama seperti perempuan pada umumnya,mereka berpelukan melakukan sesi cipika-cipiki terlebih dahulu.

"aku senang kalian juga datang,emm dimana jennie?"tanya wendy mengedarkan pandangannya

"jennie sedang ketoilet"balas jiso

"aku pikir ia tidak akan datang"ucap wendy menggenggam kedua tangan jiso

"awalnya memang begitu,tapi bebek ini terus membujuknya untuk ikut"ujar jiso melirik lisa yang sangat fokus memperhatikan makanan dimeja yang tak jauh darinya

Mendengar jiso berbicara seperti itu,lisa lalu menatapnya tajam

Jiso dan wendy tertawa pelan melihat ekspresi kesal lisa

Tanpa mereka sadari,ada sepasang mata yang menatap mereka dengan tatapan yang sulit diartikan.

"terima kasih untuk para hadirin yang sudah berkenan hadir ditempat ini,diadakannya pesta semata-mata untuk mengapresiasi pebisnis-pebisnis muda yang berhasil,juga untuk mempererat kerja sama antarperusahaan dan terima kasih juga pada tamu spesial kita malam ini-

Ceo muda,Roseanne Park"

Semua orang bertepuk tangan,semua pasang mata yang berada disana menatap kearahnya dengan tatapan kagum

"bukankah dia gadis sombong yang kutabrak tempo hari"gumam lisa pelan

Rose membungkuk diiringi dengan senyum tipis yang tercipta diwajah dinginnya

'wow dia tersenyum?,ini akan menjadi topik hangat nanti'

'seorang roseanne park tersenyum,ini harus diabadikan'

'ini langkah,tapi senyum tipisnya mengalihkan duniaku'

*

Saat akan keluar,jennie hampir menabrak seseorang yang akan masuk kedalam toilet

Luka yang TerciptaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang