Setter?

Chapter 6

"(y/n) hentikan!" Kata seorang temanmu.

"Cih!"

Kini kau sedang bertengkar dengan seseorang karena ia memancingmu.

"Tapi dia-"

"Ada apa ini?" Kata daichi yang tiba-tiba muncul.

"Anoo senpai! Temanku terpancing amarah!" Jelas temanmu.

"(y/n) tak Kusangka! Ayo berbaikan!" Suruhnya.

"Tidak! Tidak! Tidak akan pernah!" Kata (y/n) sambil pergi meninggalkan mereka.

"Gomen ya! Aku tak bisa menghentikannya!" Kata daichi sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Tak apa senpai! Kau tidak apa apa?"

Sedangkan di tempat (y/n).

"HAH! KAU BERTENGKAR KAN?" teriak seorang guru.

"Hei kasihan sekali dia!"

"Pasti malu ya!"

"Coba saja dia tak seperti itu!"

"Ya pasti akan ku pacari!"

(y/n) hanya menghela nafasnya. Ia tau kalau ada yang memberi tahu kejadian tadi.

"Ya!" Jawab (y/n) singkat.

"Sekarang kau ke kantor kepala sekolah!" Tegas wali kelas (y/n).

(y/n) mengangguk sebagai jawaban. Dan langsung berjalan ke arah kantor kepala sekolah.

"Memangnya kenapa kau bertengkar?" Tanya kepala sekolahnya.

"Siapa suruh dia bilang aku nyogok semua orang!" Jawab (y/n).

"Haduh! Merepotkan kalian! (y/n) mungkin saja dia hanya bercanda.!"

"Aku tak peduli dia bercanda atau tidak! Kalau dia mengganggu takkan kubiarkan."

"Yasudah sana kembali ke kelasmu! Untung tak ada yang luka berat!"

(y/n) pun langsung kembali ke kelasnya. Hingga selesai sekolah ia mengganti bajunya dan pergi ke perkumpulan voli untuk berangkat.

"Ah! (y/n)chan! Kau sudah tidak apa-apa kan?" Tanya daichi.

"Aku memang tidak apa-apa!" Ketus (y/n).

"Loh memangnya ada apa?" Tanya tanaka.

"(y/n) tadi bertengkar karena terbawa emosi!" Kata Takeda yang tiba-tiba muncul.

"Oh! Kau cukup menyeramkan juga ya!" Kata tanaka.

(y/n) tak mendengarkannya ia sibuk dengan Nintendonya.

"Semuanya ayo masuk!" Seru Kiyoko.

"Ha'i!"

Mereka semuapun langsung masuk ke dalam bus. Dan berangkat. Di perjalanan.

"(y/n) chan! Kau gak mual apa?" Tanya sugawara.

"Gak!" Jawab (y/n).

"Tapi bisa saja kau mual nan-"

"HENTIKAN BIS NYAAA!" teriak tanaka.

Skip sampai

"Sumimasen! Tanaka san!" Kata Hinata.

"Sudah kubilang tidak apa-apa! Kau bagaimana?" -Tanaka

"Sudah baikan kok! A- aku ke kamar mandi dulu! Ingin buang air!" -Hinata

"Tadi atas sekarang bawah. Sibuk ya!" -Tanaka

"Kiyoko-san, apa sudah semua?" Tanya (y/n).

"Ya!" Jawab Kiyoko.