Aza's Project [Re-Upload]

Aza's Project : Surat Cinta Juan

Tidak bodoh, Ya bukan Aza!

Itu yang selalu tertanam dalam otak Aza.

Bagaimana tidak? Ada saja kelakuan Aza yang membuat dirinya selalu tampak 'bodoh'.

Flashback

Percumbuan dua insan ini pun semakin dalam, Juan yang memang lelaki tulen pun semakin tergoda.

Ia memagut bibir istrinya itu dengan selembut mungkin.

Juan menghentikan pagutan pada bibir istrinya sebentar, untuk menatap wajah istrinya apakah yakin atau tidak.

Namun berbeda dengan Aza, ia begitu menikmati percumbuan ini.

Ia semakin memperdalam pagutannya, menggigit-gigit bibir Juan, dan menekan tengkuk leher Juan semakin kencang.

Aza memang tidak berpengalaman, tetapi ia tahu cara ini dari beberapa film dewasa referensinya.

Juan pun tertegun melihat tingkah liar Aza ini, dan ketika Aza menggigit bibir Juan terlalu kencang, Juan reflek mendorong istrinya itu sampai setengah tubuhnya jatuh kebawah.

Aza pun terkejut saat ia didorong oleh suaminya itu.

"Za! Bisa pelen-pelen gak sih? Berdarah nih" Ujar Juan memegang bibirnya.

Aza pun diam sebentar.

Dan ia begitu merasa malu, Lalu pergi menuju kamarnya.

Flashback Off

"Zaa?" Panggil Naya.

Saat ini Aza sudah di kampus.

"Hm" Jawab Aza Malas.

"Kenapa sih lo lemes amat" Tanya Naya.

"Gapapa" Jawab Aza.

"Eh iya, nanti balik ngampus ngemall yuk" Ajak Naya. Sebenarnya Aza ingin sekali pergi bersama temannya ini, tapi ia baru saja dikirim pesan oleh Miss Devi untuk menemaninya bertemu dengan Juan.

"Yah gue gak bisa nay" Jawab Aza.

"Yaaah kok gak bisa sih? lo mau kemana emang?" Tanya Naya.

"Gue harus jadi asistennya Miss Devi siang ini" Ujar Aza.

"Hah? Lo jadi Asdos? Hahahaha Tumben banget lo" Ujar Naya.

"Ssstt berisik banget ya si Naya" Omel Aza.

"Abis gue kaget aja, si Aza yang males banget kuliah dari awal Ospek udah telat mulu, musuhan sama banyak dosen, dan sekatang mau jadi Asdos lo? Ada angin apa wey?" Tanya Naya.

"Ada angin ribut" Jawab Aza asal.

"Hahaha emang side job lu apa nih jadi Asdosnya Miss Devi?" Tanya Naya.

"Bantu bikin artikel sama biography Juan" Jawab Aza malas.

"HAH?? SERIUS LOOO?" Teriak Naya.

"Itu siapa ya dibelakang perempuan dua kok berisik banget? kalau tidak suka dengan kelas saya silahkan keluar" Ujar Dosen perempuan yang sedang mengajar didepan.

Aza dan Naya pun meminta maaf dan mengalihkan pandangannya ke buku didepannya.

"Pantes lo mau, orang ngebahas dan ketemu terus pasti sama Pak Ganteng" Ujar Naya.

'Lo gatau aja semalem gue abis ciuman sama tu orang' Ujar Aza dalam hatinya.

"Eh gue ikut dong kalo gitu, boleh ga za?" Ujar Naya.