Dipaksa Untuk Berpisah

282 32 3
                                    

Setelah mengantarkan kedua orangtuaku ke airport pada pukul 05.30 tadi, karena sebentar lagi pada pukul 06.00 pesawat yang di tumpang oleh kedua orangtuaku akan berangkat ke Amerika.

Saat ini aku ditemani Lisa, dikarenakan semalam dia memilih menginap di apartemenku untuk mendengarkan curhatanku tentang aku dan Jimin.

Setelah dari airport kami akan kembali ke apartemen dan bersiap-siap ke drom dikarenakan sebulan ini kami akan sibuk dengan jadwal konser dan juga pemotretan kami.

Entah satu bulan lamanya kesibukan ini atau sampai berapa bulan dikarenakan sebentar lagi kami akan comeback album terbaru kami dan akan bepergian kebeberapa negara.

Ketika sesampainya kamiberdua di apartemen Lisa seketika membaringkan tubuhnya diatas kasur dan memeluk bantal "aku akan tidur satu jam lagi" ucapnya sambil menutup matanya.

Ini masih pukul 06.23 pagi, kami berdua yang tertidur pada pukul 02 semalam dan bangun pada awal hari tentunya masih sangat mengantuk.

Tetapi sepepertinya aku tak akan kembali untuk tidur seperti yang di lakukan Lisa, aku akan membuat sarapan untuk kami berdua.

Aku berjalan menuju dapur, aku membuka kulkas sambil melihat-lihat akn menyantap sarapan apa di pagi ini.

Sepertinya sandwich dengan telur cocok untuk sarapan kami.

Langsung saja aku mengambil bahan-bahan yang aku perlukan.

Setelah beberapa menit aku membuat 4 potong sandwich kemudian kusiapkan juga susu putih dan taburan bubuk kayu manis untuk menambahkan aroma pada susu ini.

Setelah merasa puas dengan menusarapan dipagi ini, mandi sepertinya bukan hal yang buruk.

Aku berjalan memasuki kamar mandi, setelah aku selesai dengan kegiatanku di dalam kamar mandi aku merasa segar.

Aku berjalan menuju meja riasku dan menyalakan hair dryer untuk mengerikan rambutlu yang basah ini.

"eonni sudah mandi yah?" tanya Lisa

"apa aku menganggu tidurmu?" tanyaku, mungkin saja Lisa terganggu dengan bunyi dari suara hair dryer ini
"sedikit" ucapnya sambil mengucap matanya dan sesekali menguap, dapat aku lihat kegiatannya dari pantulan kaca yang menampilkan aku danjuga Lisa yang berada tepat dibelakang ku.

"mandilah, kami akan ke drom pukul 8 nanti" ucapku.
Lisa hanya mengangguk dan mulai berjalan meninggalkan tempat tidur.

Lanjut setelah merasa rambutlu telah kering, sepertinya menata rambut sedikit bergelombang bukan hal yang buruk.
Setelah merasa puas dengan tatanan rambut, aku mengaplikasikan BB cream kewajahku dan menggunakan makeup yang lainnya. Terakhir lip crem yang berwarna orange sepertinya cocok.

Makeup yang aku gunakan tidak terlalu berat melainkan ringan tetapi nampak jelas bahwa sedang menggunakan makeup. Terakhir parfum yang aku gunakan pada leher kiri dan kananku.

Setelah puas dengan wajah dan juga rambutku, aku berjalan kearah kas pakaianku.

Setelah melihat-lihat pakayan apa yang akan aku gunakan, sepertinya pakaian yang santai cocok untuk hari ini.

Setelah melihat-lihat pakayan apa yang akan aku gunakan, sepertinya pakaian yang santai cocok untuk hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Destiny?? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang