Red Romance

bagian duapuluh tiga

Kalo di ending cerita ini ada death Chara ottokhae? Kasih pendapat kalian nanti di kolom komen ya~~

Mau tanya ada yang tahu judul lagu yang Jaejoong nyanyikan untuk sebuah drama baru baru ini apa?  Saya gak bisa baca tulisan Hangul😁

Happy Reading~~~~

Yunho mengusap kasar sudut bibirnya yang mengeluarkan setitik darah, ia menatap nyalang musuh-musuhnya yang sudah terkapar tak berdaya.

Menggerakkan bibirnya yang terasa kaku dan perih, Yunho mengumpat kasar pada keenam musuhnya yang terkapar karena mendapatkan serangan tajam darinya.

Yunho membalikkan tubuhnya, manik rubahnya yang kelam menyipit saat tidak mendapati Jaejoong di dalam mobilnya, pintu mobil mewahnya terbuka. Seketika Yunho merasakan firasatnya menjadi tidak tenang, dengan setengah berlari ia menghampiri mobilnya yang terbuka.

" Jaejoong...." Yunho berusaha memanggil Jaejoong yang hasilnya nihil.

Tidak ada sahutan dari sang pemilik nama, Yunho memeriksa ke dalam mobilnya yang ternyata kosong.

Detak jantung Yunho berdegup kencang dan tidak karuan, demi tuhan Yunho sangat cemas karena Jaejoong tiba-tiba menghilang begitu saja.

Tanpa membuang waktu Yunho segera mengendarai mobilnya, mobil mewah itu melaju kencang meninggalkan tempat perkelahian, ia harus segera mencari Jaejoong secepatnya, Yunho yakin seseorang sudah menculik Jaejoong saat dirinya lengah dan melawan mantan anak buahnya dulu.

Kring kring~~~~

Di tengah pikirannya yang berkecamuk ponsel Yunho berdering nyaring, melirik melalui ekor matanya Yunho mendapati nama Changmin lah orang yang menghubunginya di saat genting seperti sekarang ini.

Dengan cepat jemari Yunho menggeser tombol jawab di ponselnya.

" Hyung kau dimana?" Suara melengking Changmin menyapa telinga Yunho yang tengah mengendarai mobilnya seperti orang kesetanan.

" Aku di jalan." Sahut Yunho dingin dan tidak fokus.

" Ayah Jaejoong meneleponku dan menanyakan keberadaan kalian berdua." Lanjut Changmin yang terdengar khawatir dari line telponnya.

Yunho mengumpat kasar saat bamper mobilnya bergesekan dengan trotoar, tanpa pikir panjang ia kembali melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi Changmin bahkan dapat mendengar suara decitan ban mobil bosnya dengan kuat.

" Seseorang menculik Jaejoong, perintahkan dongwook dan beberapa anak buahmu untuk melacak keberadaan Jaejoong, dan kau Changmin tetap berjaga di rumah, aku khawatir mereka juga akan menyerang jihye dan Heechul ahjumma saat kita mencari keberadaan jaejoong." Titah Yunho tegas dengan suara dinginnya karena menahan amarah.

Changmin mengangguk paham. " Baik Hyung." Jawabnya dengan patuh.

Klik~~~

Sambungan telpon terputus, Yunho melempar kasar ponselnya ke jok penumpang di sisi kursi kemudinya. Otot rahangnya mengetat kuat, manik rubahnya bersinar penuh dengan kilatan berbahaya, siapapun yang sudah menculik Jaejoong tidak akan pernah ia lepaskan tanpa membalas perbuatannya dengan sepadan.

" Siapapun kau yang sudah menculik Jaejoong, aku pastikan kau akan menerima ganjarannya dariku." Desisnya berbahaya, jemarinya menggenggam kuat stir kemudinya.