12

7 6 1
                                    

"Cilubaaa" Kejut ea pada nawa yang sedang fokus membaca buku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Cilubaaa" Kejut ea pada nawa yang sedang fokus membaca buku

Sementara nawa memperhatikan gerak gerik ea yang sudah menjadi makanan nya sehari hari.

"Na, makan yu"

"... Tapi di kantin FT"

"Ngapain kesana, jauh banget cape njir"

"Ayolah naaa, mau godain ae" Ea menarik lengan nawa menuju fakultas yang ia maksud.
Sementara si pemilik tangan hanya pasrah.

"Kemaren aja lo sosoan jauhin tu orang"

"Ya sekarang udah pacaran, masa di jauhin" Jelas ea sambil berjalan bergegas.

Nawa melepas tangan yang masih dicengkram ea.

"Lo utang cerita ya sama gue nyet" Ketus nawa sambil menghentikan langkah nya 

"Ah tar ajaa, gue ceritain dari A sampai z"

"... Perjalanan cinta gue ibarat kisah jasmine aladin" Ucap ea di berangi kekehan.

"... Btw lo juga utang cerita ya sama gue na"

"Apa?"

"Kenapa bisa deket sama nanon?"

"Hah? Mana ada" Elak nya.

"Duh, kecolongan, muka lo merah" Tawa ea semakin menggelagar saat mengetahui sahabat nya yang tengah malu.

"Apasih, gajelas banget ni orang" Nawa melangkah kan kaki nya meninggalkan ea yang masih menebak nebak tak jelas.

Di perjalanan kantin, mata nawa terpaku pada wanita yang tinggi nya hampir menyamai ea. Sementara ea yang masih menggoda nawa tiba tiba juga ikut terhenti, tarikan hawa antara orang asing itu dengan nawa sangat dirasakan ea, tapi gadis itu tidak tahu sangat jelas apaa spesifik nawa sampai harus menatap tajam wanita degan tatapan angkuhnya sedang berdiri tepat di hadapan nawa.

"Lo teman nya dia?" Tanya wanita asing tersebut pada ea yang masih mencerna kata kata nya lebih dalam

"Maaf mba, ngomong sama siapa?" Tanya ea polos

"Ya sama lo, dihadapan gue cuma ada satu orang, yang satunya hewan, ups" Ucap nya.

"Hah gimana? Naa mba ini kenapa deh" Tanya ea yang masih tak mengerti

"Ayo ea jangan di dengerin" Nawa menarik lengan ea keras lalu melangkahkan kaki lebih cepat.

"Sejauh apapun lo pergi, gue bakal bisa nemuin lo anjing" Teriak wanita itu.

Ea yang kini kehilangan kesabaran, tangan yang sebelumnya di genggam nawa ia hentakan kasar dan berbalik arah pada wanita yang memaki sahabat nya tadi.

"Eh lo mahasiswa disini? Apa orang asing?" Tanya ea mendekati wanita itu.

"Ya mahasiwa sini, lo aja yang ga tau wkwk" Ucap nya sambil sedikit tertawa

𝙐𝙆𝙄𝙔𝙊Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang