Dua Klan dari Bangsa Vampire dan Bangsa Werewolf berebut seorang Anak Manusia bernama Perth Tanapon.
Rate : T-M
Boy x Boy
Mark Siwat: Dominan
Saint Suppapong : Dominan
Perth Thanapon : Submisif
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Victory - Black Werewolf (Kenapa sih pake Outfit macam Serigala?)
...
Saat Perth akan pergi, seseorang datang dan tersenyum melihatnya.
"Kak." Blue terkejut dengan kedatangan seseorang yang telah pergi.
Berbeda dengan ekspresi Perth yang tidak suka.
Victory Kim. Dia berjalan menghadap Perth lalu membungkuk memberi hormat.
"Selamat datang kembali Ratuku." sapanya. Ia tersenyum menatap Perth. "Bagaimana kamu masih mengenaliku padahal ini bukan tubuhku." tanya Perth, Pinnara masih membiarkan Perth tertidur.
(Dua jiwa dalam satu raga, ingatan terbagi antara Pinnara dan Perth, ada kalanya Pinn membagi ingatannya, dan ada kalanya ia menguncinya.)
"Mana mungkin saya tidak mengenali anda Ratuku, saya akan selalu mengenali anda bagaimanapun anda berubah." Victory adalah Serigala yang kuat, namun ia berdarah Hitam, Pemimpin Klan Victory, levelnya bahkan setara Pinnara, meski ia tidak berdarah Murni.
Sangat terobsesi pada Pinnara.
"Untuk apa kamu kembali kesini?" tanya Perth menatap tajam pada musuhnya. "Untuk anda tentu saja, kemanapun anda berada, saya akan disana. Tahukah anda, perasaan saya hancur ketika anda memilih menyelamatkan dia daripada memilih saya." Vic mengungkapkan sesal dan sedihnya.
Mata Perth berubah merah.
Ia mencekik Victory.
"Perth." Blue terkejut dengan tindakan Perth. "Melihat anda dengan mata Merah darah seperti ini dari dekat sungguh cantik sekali." berbeda dengan tatapan Vic yang memuja paras Perth.
Dalam pandangannya Victory, Perth maupun Pinnara sangatlah cantik, mempesona sejak dahulu hingga detik ini.
"Jangan pernah kamu dekati Mark ataupun orang-orangku, kamu masih mendengarkan perintahku bukan?" tanya Perth dengan nada tajam. Victory tersenyum dan mengangguk perlahan, meski cekikan di lehernya sangat sakit, ia tetap menatap tanpa kebencian.
Perth melepaskan cekikannya lalu menghilang dari sana.
Victory jatuh terduduk dengan memegangi lehernya.
"Kupikir dia akan mematahkan leherku." kata Vic. Blue mendekati kakaknya.
Victory adalah kakaknya yang lama pergi dari Thailand untuk hidup ke Korea. Menjadi manusia disana untuk melupakan Pinnara.
"Apa sangat sakit?" tanya Blue perhatian. Victory memandangi adiknya. "Jika dia yang mencekikku, rasa sakitnya tidak akan terasa." kata Vic sambil mengusak rambut adiknya.
