HyDraco

02 || Impossible

Happy birthday to you
Happy birthday to you
Happy birthday happy birthday
Happy birthday to you

Suasana Minggu pagi di rumah itu penuh dengan dekorasi ulang tahun bertema Harry Potter. Hari ini adalah ulang tahun Hydra yang ke-15. Sebelum meniup lilin ia menutup mata dan membuat harapan-harapan yang konyol pastinya.

'Fiuhh' lilin angka 15 yang ditiup padam, sontak seisi rumah bertepuk tangan sekaligus memberi selamat kepada gadis yang berulang tahun hari ini.

"Sekali lagi Happy Birthday Hydra, dan ini hadiah dariku untukmu" Ucap Celine memeluk Hydra kemudian memberikan nya sebuah paper bag cantik berwarna biru langit.

Hydra langsung mengambil kotak yang ada di dalam paper bag dan membukanya. Ia terkejut karena sahabatnya memberinya edisi terbatas buku 'Walkin Hopkins' yang banyak dibicarakan di khalayak ramai tentang romansa klasik yang baru terbit 2 hari yang lalu.

"Kau gila Celine. Buku ini sangat langka dan hanya 100 edisi terbatas?! Celine kau memang teman terbaikku, terimakasih banyak" peluk Hydra saking syoknya mendapatkan buku edisi terbatas itu. Ia saja belum tentu yakin bisa membelinya apalagi yang edisi terbatas karena harganya yang sangat mahal.

"Wow sama-sama Hydra. aku juga ikut senang jika kau senang, aku tidak menyangka responmu akan se senang ini. Tapi kumohon lepaskan pelukanmu Hydra, aku sesak kau peluk erat sekali" Protes Celine dengan kesusahan karena Hydra memang memeluknya erat sekali.

"So what do you want for your birthday this year honey?" Tanya Mr. Blythe sang ayah.

"Berikan saja dia anjingnya Mr. Parviz pasti dia tidak akan meminta hadiah lagi" Ucap laki-laki 2 tahun lebih tua dari Hydra, dia kakak laki-laki Hydra yang sangat usil dan menyebalkan tetapi mereka saling menyayangi satu sama lain.

"What do you mean Serpens Reagan Blythe?! Do you want me to hit you? Kalau kau mau mendekatlah" ancam Hydra siap dengan kepalan tangannya.

"Wow calm down Hydra, aku juga tidak ingin memelihara anjing menyebalkan milik Mr. Parviz" ucap Serpens menenangkan Hydra yang mulai kesal.

"Kau tahu pasti dia akan meminta Hogwarts letter bukan?" Jawab Mrs. Blythe sang Ibu.

"Oh c'mon Mother, I don't expect that letter anymore. Untuk hadiahnya akan kupikirkan nanti, boleh kan?" Pinta Hydra yang sejujurnya ia pun bingung harus meminta apa untuk hadiah ulang tahunnya. Tadinya ia ingin meminta buku 'Walkin Hopkins' edisi terbatas namun sahabat nya sudah memberikan nya.

"Whatever you want dear" Mr. Blythe mencium kening kemudian memeluk sang anak yang dibalas oleh Hydra.

"Thank you Father"

Setelah acara perayaan ulang tahun Hydra selesai, Hydra dan Celine bermain di kamar Hydra yang terletak di lantai atas. Mereka asyik membicarakan tentang koleksi buku-buku tentang Harry Potter milik Hydra yang super lengkap mulai dari buku novel, buku mantra sampai buku ramuan.

"Kau pernah mencoba membuat ramuan dari buku 'Potion Making' Harry Potter?" Tanya Celine yang ia sendiri ragu akan jawabannya.

"Tadinya aku ingin mencoba membuat amortentia dan polyjuice namun bahan-bahan yang diperlukan tidak ada di toko muggle manapun" Jelas Hydra kecewa karena tidak bisa membuat ramuannya.

"Bagaimana dengan buku mantra nya? Apa kau pernah mempraktekkan nya dengan Wand mu?"

"Aku tidak yakin kalau dengan Wand, kau tahu kan Wand itu palsu dan tidak bisa sihir. Tapi ada yang aneh menurutku, aku mencoba untuk melontarkan mantra tanpa Wand untuk membuka pintu dengan mantra alohomora. Aku tidak tau itu bekerja atau tidak karena aku lupa apakah aku mengunci pintu sebelumnya atau tidak" Hydra menceritakan kebingungan nya kepada Celine.