"Ya! Chaeyoung-ah bangun, kau mau telat dihari pertama kau kuliah?!" Marah Alice karena adiknya ini susah sekali dibangunkan.
Mendengar itu Chaeyoung langsung duduk, karena dia baru ingat kalau hari ini ia harus kuliah, dan dia gak mau terlambat, secepat mungkin ia langsung berlari kedalam kamar mandi, dan langsung mandi.
Alicepun meninggalkan kamar adiknya setelah selesai membereskan kasur adiknya yang berantakan tadi.
30 menit kemudian turunlah Chaeyoung kebawah dengan keadaan yang sudah rapi, bersih, dan wangi, dia langsung saja duduk di kursi tempat meja makan berada.
"Nanti disekolah baik-baik ya, eomma pantau!" Kata eommanya.
"Iya, Chaeyoung udah besar eomma, ga usah di pantau-pantau dong." Kesal Chaeyoung.
Mereka semua tertawa mendengar perkataan Chaeyoung kecuali Chaeyoungnya.
"Mau bareng eomma? Atau, bawa mobil sendiri?" Tanya eommanya.
"Bawa mobil sendirilah, masa iya bareng eomma." Kata Chaeyoung dan langsung pamit kepada kedua orang tuanya.
Dijalan Chaeyoung mengendarai mobilnya dengan santai, karena tadi Alice membangunkannya sangat pagi, dia kira udah telat banget tadi, tau-taunya sekarang masih ada waktu kurang lebih 1 jam lagi, jadi dia santai aja membawa mobilnya.
20 menit kemudian sampailah Chaeyoung disebuah universitas elite yang berada dikorea selatan tepatnya dikota seoul. Chaeyoung masuk ke universitas ini murni dari otaknya ya, karena ia mengikuti tes waktu itu. Cewek jahil+ngeselin kek dia lumayan pinter juga loh jangan salah kalian.
Ia memarkirkan mobilnya di tempat parkiran mobil yang sudah disediakan, banyak mahasiswa/mahasiswi yang memperhatikan ia, karena kabar ada anak baru sudah menyebar luas dikampus.
Setelah selesai dengan urusannya, ia langsung mengambil tasnya dan keluar dari mobil, banyak pasang mata yang memperhatikan dirinya, banyak yang kagum, bahkan banyak juga yang menyukai dirinya padahal baru pertama kali melihatnya.
"Lihat deh lihat, cantik banget tu siswi baru." Kata Lisa kagum.
"Jangan berani-berani oleng kau dariku!" Peringatan dari Jisoo.
"Iya sayang ga mungkin aku oleng dari kamu." Kata Lisa.
Sahabat-sahabat Lisa semuanya memperhatikan Chaeyoung dari taman yang berada didepan kampus.
Kecuali Jennie, bahkan ia masih fokus memainkan hp nya tanpa melihat Chaeyoung."Jen, lihat tu anak baru." Kata Jisoo.
"Biarin aja kali, lagi main game nih." Jawab Jennie tanpa mengalihkan pandangannya dari hp miliknya itu.
Irene dan Seulgipun baru saja sampai dikampus, dan memarkirkan mobilnya tepat disebelah mobil Chaeyoung, Chaeyoung sedari tadi masih berdiri di pintu mobilnya, sambil menyenderkan punggungnya dimobil, karena ia bingung mau kemana, sudah jelas dia belum punya teman.
Keluarlah seulgi dari dalam mobil, dan beranjak untuk membukakan pintu tempat sang kekasih duduk. Tepat sekali pintu yang diduduki Irene berada di sebelah pintu mobil Chaeyoung yang sedang berdiri dipintu mobilnya, Chaeyoung hanya memperhatikan mereka.
Keluarlah sang kekasih dari dalam mobil, dan betapa terkejutnya Irene saat melihat Chaeyoung, begitupun Chaeyoung.
"Gawat nih." Takut Chaeyoung.
"Gue kalo lari, lari kemana ya, gue kan gak tau bentuk nih kampus." Kata Chaeyoung dalam hati."Kamu kenapa sayang?" Tanya Seulgi.
"Itu!" Tunjuk Irene.
"Wah ngapa tuh Irene nunjuk-nunjuk mahasiswi baru." Kata Jeongyeon dan membuat perhatian Jennie yang sedari tadi bermain hp sekarang tatapannya melihat ke arah Irene dan Chaeyoung berada.
![](https://img.wattpad.com/cover/250680469-288-k100915.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐃𝐞𝐬𝐭𝐢𝐧𝐲[𝕔𝕙𝕒𝕖𝕟𝕟𝕚𝕖] •END•
Fanfiction~𝚈𝚘𝚞'𝚛𝚎 𝚖𝚢 𝚍𝚎𝚜𝚝𝚒𝚗𝚢~ "𝙺𝚘𝚔 𝚕𝚘 𝚐𝚊 𝚗𝚘𝚕𝚊𝚔 𝚙𝚎𝚛𝚓𝚘𝚍𝚘𝚑𝚊𝚗 𝚒𝚗𝚒?" -𝙺𝚒𝚖 𝙹𝚎𝚗𝚗𝚒𝚎 "𝙺𝚊𝚕𝚘 𝚍𝚒𝚝𝚘𝚕𝚊𝚔 𝚓𝚞𝚐𝚊 𝚙𝚊𝚜𝚝𝚒 𝚐𝚊 𝚋𝚒𝚜𝚊, 𝚐𝚞𝚎 𝚝𝚎𝚛𝚒𝚖𝚊 𝚊𝚓𝚊, 𝚔𝚊𝚛𝚎𝚗𝚊 𝚐𝚞𝚎 𝚓𝚞𝚐𝚊 𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚝𝚎𝚛𝚕�...