S3 : 4

365 49 0
                                    

Suara semak-semak dan langkah kaki terdengar sangat jelas, kami melihat kearahnya lalu sosok itu melompat dan menampakkan tubuhnya dengan sangat jelas.

* Grrraaah * Sosok itu adalah 2 ekor minotaur dengan pedang besar di tangannya dan satu ekor lagi memegang sebuah gada besar, aku sangat terkejut kenapa  minotaur bisa berada di Hogwarts, semua murid berteriak ketakutan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

* Grrraaah *
Sosok itu adalah 2 ekor minotaur dengan pedang besar di tangannya dan satu ekor lagi memegang sebuah gada besar, aku sangat terkejut kenapa  minotaur bisa berada di Hogwarts, semua murid berteriak ketakutan.

" Semuanya berlindung di belakangku " teriakku.

" Kita harus memanggil Professor " teriak Colin.

" Tidaaak, jangan ada yang lari dulu kita tidak bisa mengambil resiko dia mengejar sampai ke kastil, semuanya berlindung di belakangku lalu saat aku memberikan sinyal segera lari dan mencari bala bantuan " ucapku dengan tegas.

"Aku tidak bisa mempercayai seorang Slytherin " teriak Colin.

" Bisakah kau diam Creevey?!  Turuti apa kataku kalau kau tidak mau mati!! " bentakku.

Colin pun menurut apa kataku, " Aku akan mengalihkan perhatian mereka, saat aku berteriak kalian semua lari secepatnya ke kastil dan panggil professor " teriakku.

Mereka semua mengangguk, aku mengeluarkan pulpenku dan mengubahnya menjadi pedang. Semua murid terkejut mereka bingung sejak kapan aku mempunyai sebuah pedang.

Aku melakukan langkah cepatku untuk menyerang kedua minotaur itu, seperti yang kuduga mereka hanya peduli padaku sepertinya mereka ingin memangsaku, " Sekarang.. " teriakku.

Colin dan yang lain berlari mencari bala bantuan semua murid berlari tergesa-gesa karena ketakutan, " Alois.. " teriak Ginny.

" Hah? Hei apa yang kamu lakukan? Cepat pergi dari sini " aku masih berusaha menahan serangan kedua minotaur ini, fokusku terpecah minotaur itu berhasil melukai tangan kiriku dengan tanduknya.

" Alois.. " Ginny berteriak lagi.

Ginny mengarahkan wand nya dan mengucapkan mantra, " Reducto! " mantra dari Ginny berhasil membuat Minotaur itu beralih pandangan ke Ginny.

" Sialan.." gumamku.

Aku berlari ke arah minotaur yang mencoba menyerang Ginny dan memenggal kepalanya dengan pedangku yang sudah dialiri petir, darah minotaur itu berserakan dan mengenai kami berdua, aku menatap Ginny, " kau tidak apa-apa? " tanyaku.

Ginny mengangguk, " Alois dibelakangmu " ucap Ginny.

Terlambat.. Minotaur itu berhasil menusukkan pedang besarnya ke arah perutku, aku memuntahkan darah dari mulutku, Ginny berteriak  " Alois... "

Aku menjatuhkan pedang dan wand ku lalu mengangkat kedua tanganku kelangit untuk mengumpulkan petir saat dirasa petirku sudah cukup besar aku mengarahkannya ke minotaur itu dan berhasil membuatnya gosong.

Badanku seketika ambruk tapi aku masih berusaha untuk menjaga kesadaranku, Ginny terlihat sangat panik aku tersenyum padanya.

" J - jangan k - khawatir, G - Ginny b - berlindung, B - badai a - kan d - datang "

Son of Zeus : Alois MalfoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang