Taehyung menepuk-nepuk hp pada telapak tangannya, memikirkan alasan untuk bisa menemui Jungkook.
Tersenyum lebar saat sekelibat ide melintas di pikirannya. Segera membuka roomchat wasap dengan kontak bernama Jung, "Aku kerumahmu, ambil mobil."
Menyambar jaket lalu memesan ojek online, menunggu dengan hati cerah, meskipun langit hari ini mendung.
Seorang ojol berhenti didepannya, "Mas Taehyung?" Tanya orang itu setelah membuka kaca helmnya.
"Iya, pak."
"Sesuai tujuan ya, mas."
"Iya, pak."
-
Taehyung mengetuk pintu Jungkook dengan keras, kebiasaan buruknya.
Cerah hatinya sedikit pudar kala menatap mata sembab Jungkook setelah buka pintu.
"H-hai?" Gila, Taehyung memukul mulutnya sendiri, kenapa jadi grogi gini ngobrol sama mantan?
Jungkook terkekeh, "Udah sarapan? Mau makan disini? Aku masak."
Taehyung mengangguk. Sebetulnya dia ga lapar, sudah makan mie sebelum kesini. Tapi mumpung ada kesempatan menatap Jungkook lebih lama, kenapa engga?
"Jung, kunci mobil aku disini?" Tanya Taehyung sambil mendudukkan dirinya disamping Jungkook yang tengah makan.
"Di kamar, kayanya. Ambil gih."
Tanpa disuruh 2x Taehyung pergi kekamar Jungkook, mengambil kunci mobil dan netranya teralih ke kasur Jungkook. Tempat dimana dia cuddle waktu tidur dan waktu ingin.
Dan semua itu, mungkin mustahil akan terjadi lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Amerta, vk ✔
Fanfiction"Kalau gue sih sayang, bukan suka lagi." "Udah, berhenti anjing." "Gue paham kalau ini tabu, tapi gue terlanjur jatuh. Ayo jalani?" ajak Taehyung Prasetya kepada Jungkook Arkaella