Chapter 55 : Petunjuk

690 94 8
                                    

Chapter 306 : Petunjuk











Polisi pun datang dan menyelidiki kasus pembunuhan moto

"Korban bernama Mino Moto 31 tahun karyawan, apakah dia juga murid kursus seni keramik ini?" tanya megure

"Tidak, ini rumahnya sendiri. Dia suami putriku yang meninggal dua tahun tahun lalu" ucap muneyuki

"Namaku Mino Muneyuki guru kursus seni keramik ini, wanita ini Kasama Kikuyo asistenku" ucap muneyuki memperkenalkan dirinya dan kikuyo

"Baiklah, tolong ceritakan keadaan korban ketika dia pulang" pinta megure

"Dia pulang sekitar jam 5 sore lalu seperti biasa dia bilang mau membantuku mengajar setelah ganti pakaian, karena dia tak kunjung muncul kami berpencar mencarinya. Jyakan kikuyo" terang muneyuki

"I-iya, tempat yang belum di cari tinggal tempat penyimpanan barang ini. Begitu sensei membuka lemari da-dari dalam keluar mayat moto u-huuu" ucap kikuyo menangisi kematian moto

"Tapi kok bisa ketemu? Kalian kan tidak main petak umpet lagipula kenapa ada orang di dalam lemari?" tanya megure bingung

"Kami tahu karena celemeknya menonjol keluar! Iya kan ran?" ucap sonoko

Ran menganggukkan kepalanya

"Celemek?" ucap megure bingung

"Ujung celemek yang dia pakai itu keluar dari celah bawah pintu lemari itu!" ucap sonoko

"Kalian tahu sejak kapan keluarnya?" tanya kenji

"Ti-tidak tahu" ucap sonoko

"Waktu kami membereskan pecahan piring celemek itu tidak kelihatan" ucap ananti

"Yah pada saat itu aku mencium bau darah segar sih tapi kalau kubilang begitu mereka mana percaya" batin ananti

"Pecahan piring?" ucap takagi bingung

"Kebetulan aku menjatuhkan piring di depan lemari, muridku yang menengok ke sini karena mendengar suara pecah ini yang membereskan
nya" ucap muneyuki

"Piring jatuh tepat ketika moto selesai memakai celemek dan keluar dari ruang penyimpanan barang!" terang muneyuki

"Eh? Anda sempat bersama korban di sini?" tanya takagi

"Ya, celemek untuk kursus ini di simpan di lemari situ. Moto selalu memakainya di sini tuh jasnya juga tergantung di sana kan?" ucap muneyuki menunjuk lemari

"Di samping jasnya ada banyak baju terusan apa ini?" ucap megure memegang baju terusan

"Itu juga untuk para murid! Untuk membuat guci besar misalnya, celemek saja tidak cukup menutupi pakaian" jelas muneyuki

"Hoo"

"Apa yang anda lakukan bersama korban di ruang barang ini?" tanya megure

"Ano waktu aku mencari kikuyo kebetulan moto ada di sini bersamanya" cerita muneyuki

"Benarkah itu?" tanya megure

"I-iya, aku membantu moto ganti baju lalu sensei datang dan memintaku mengawasi para murid karena sensei akan melihat tempat pembakaran" cerita kikuyo

"Lalu apa yang anda lakukan?" tanya kenji

"Seperti perintahnya kembali ke kelas" ucap kikuyo

"Setelah itu kau dan korban berdua di sini kan?" tanya megure menatap muneyuki

Detektif ConanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang