Taehyo: Mbak Takult pt 4

383 68 39
                                    

Ada  yang kangen Taera?

💫💫💫

Tanggal 1 Desember 2020, hari yang bersejarah bagi Kim Taehyung dengan Park Jihyo. Atau.. harus disebut dengan Kim Jihyo?

Mereka berdua melaksanakan ijab kabul. Memang hanya ijab kabul saja. Karena pandemi Covid-19 belum berakhir. Jihyo juga hanya ingin melangsungkan pernikahan dengan cara sederhana. Sedangkan Taehyung? Woah! Kalo keadaan memungkinkan, maka ia akan menggelar resepsi 7 hari 7 malam nonstop.
Biasalah.. Bapak Taehyung ini kan orang kaya.

Selepas ijab kabul, mereka melaksanakan syukuran kecil-kecilan di rumah Taehyung yang hanya dihadiri oleh keluarga inti mereka.

"Sayang.." Panggil Taehyung.

"I-iya mas." Jihyo gugup. Padahal sebelum-sebelumnya biasa aja. Gak nyangka dia bakal nikah sama mantan gebetannya dulu.

"Tolong ambilin minum dong." Suruh Taehyung. Mereka makan dilantai, duduk di tikar, makanannya di taruh di daun pisang. Melokal sekali :)

"I-ini mas." Jihyo mengambilkan segelas teh manis untuk Taehyung.

"Udahlah, Ji. Jangan malu-malu gitu. Biasanya juga malu-maluin." Ejek Jimin.

'Bener ini orang yang sama yang kemarin bikin aku nangis?'-Jihyo.

"Pakde Jimin jangan gitu sama Ibunya Taera! Nanti Taera goreng Pakde jadi itik goreng baru tau rasa!" Marah Taera.

Fyi aja tadi Jihyo ngambilin Taera itik goreng.

"Untung udah jadi ponakan. Sabar Jim.. sabar.." Jimin mengelus dadanya. Berusaha untuk menenangkan diri.

💫💫💫

"Nduk, kita pulang dulu ya. Mulai sekarang, abah udah lepas tanggung jawab sama kamu. Tapi kamu tetep putri abah. Jangan lupa sering main ke rumah abah. Urus juga suami dan anakmu seperti yang diajarkan mendiang Umi, ya nak?" Nasihat Abah Jinyoung.

"Iya, Abah. Nanti Jihyo bakal bantuin abah jualan."

"Dan untuk Taehyung, jaga putri abah baik-baik ya." Nasihat Jinyoung pada menantunya.

"Siap abah. Taehyung janji bakal jaga Jihyo baik-baik."

Saat akan meninggalkan perkarangan rumah anak dan menantunya, tiba-tiba Taera menghentikan langkah Jinyoung dan Jimin.

"Mbah! Mbah!" Panggil Taera.

"Apa?"

"Hehe.. Taera bolehkan makan es krim di toko mbah gratis?"

💫💫💫

Hari sudah malam dan jam menunjukkan pukul 10. Taera sudah tertidur 1 jam yang lalu. Kini Jihyo masih memberesi pakaian yang ia bawa dari rumah dan ia juga membereskan mainan yang tadi Taera gunakan.

"Sayang, udah malem loh. Gak tidur?" Tanya Taehyung lembut.

"S-sebentar Mas." Jihyo gugup. I-itu berarti kan dia harus tidur satu kamar sama Taehyung.

"Mas duluan ya."

15 menit berlalu, Jihyo yakin Taehyung sudah terlelap. Ia pun memberanikan diri memasuki kamar mereka berdua. Jika diingat, terakhir kali ia tidur dengan lelaki terjadi saat ia berusia 6 tahun. Itu pun dengan Jimin, kakaknya karena rumah mereka kebocoran.

Ragu-ragu Jihyo merebahkan diri. Bukankah ia harus menjalani kewajibannya sebagai istri? (KELUARKAN BULAN GOSONGNYA!)

Jujur Jihyo belum siap. Dia menyetujui lamaran Taehyung agar abah dan kakaknya tidak khawatir dengannya. Jihyo juga merasa kasian dengan Taera yang tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu, yang menyebabkan dia di cap sebagai anak nakal.

Jihyo Short StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang