(Cerita ini ikut serta dalam Event GMG Hunting Writers 2021)
"Kalau kamu mau berteman denganku, kamu gak boleh gunain kekuasaan kamu. Aku mau kamu janji, kamu akan menjadi seorang manusia biasa jika berada didekatku."
Sebuah janji yang membuat seora...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Salam manis untuk para pembacaku)
"Sampai kapanpun, aku tidak akan pernah bisa bahagia tanpa kata 'maaf' darimu."
-Davier-
Siang hari, Lily kangen
Halo apa kabar? Semoga kamu baik-baik aja ya.
Aku minta maaf, Davier . Aku benar-benar minta maaf, udah bohongin kamu. Kata kamu, aku harus bahagia kan? Iya aku bahagia ada di dekat kamu. Aku ngerasa nyaman ada di dekat kamu. Aku bahagia saat kamu cemburu dan ngancam-ngancam aku. Aku gak takut, aku malah senang. Itu artinya, kamu khawatir sama aku. Aku cinta kamu, Vier. Karena itu aku gak kasih tahu kamu kalau aku punya penyakit keras. Aku takut kamu khawatir. Aku takut, kamu nganggap aku beban .....
Saat Dee, sahabat aku cerita. Kata dia aku egois karena aku gak bakal bertahan lama lagi, sedangkan kamu ingin aku jadi pendamping kamu. Dia ngasih usul, yang bisa buat kamu benci sama aku. Aku lakuin apa yang dia suruh. Aku ingin buat kamu benci aku, supaya nanti kalau aku tiada kamu tidak merasakan yang namanya kehilangan.
Dada aku sakit, Vier... entah kenapa aku merasa tidak benar. Aku gak bisa liat kamu benci sama aku. Setelah membuat video itu, bukan kelegaan yang didapat tapi kegelisahan dan ketakutan.
Aku gak siap dibenci kamu ....Aku gak siap, kamu pergi.
Revan, pria yang udah hancurin hidupku. Revan rebut mahkota kehormatanku. Aku emang cacat, aku emang miskin, aku emang penyakitan tapi aku bukan jalang. Saat kamu telepon aku, aku merasa ada harapan. Aku datang ketemu sama kamu, aku memelukmu dengan sangat erat tapi kamu gak balas pelukan aku. Kamu ngata-ngatain aku, kamu bentak-bentak aku di depan semua orang. Aku masih diam, aku benar-benar hancur. Satu-satunya harapan aku, ikut pergi. Aku gak peduli, namaku sudah tercemar. Aku gak peduli kamu benci aku, tapi ... aku cuma mau kamu peluk aku. Satu kali aja, cuma satu kali untuk yang terakhir... tapi kamu gak pernah datang.
Aku cuma mau kamu bilang, "Saya benci kata tapi." Lalu aku mau ucapin kata tapi di depan kamu supaya kamu marah. Hehehe, aku berharap kamu baca surat ini. Tapi aku bilang sama Lio, kalau Davier gak cariin aku jangan kasih surat ini.
Davier bisa gak peluk aku sekarang? Eh, gak bisa ya? Kalau Davier kangen sama aku, kamu gak bisa telepon aku lagi. Oh iya, mana mungkin kamu kangen, kamu kan benci banget sama aku.
Di sana ada cincin, aku kembalikan ya. Aku suka, tapi harganya kemahalan jadi gak cocok di jari aku. Semoga ada yang cocok ya, dijari pasangan kamu nanti. Aku cinta kamu 3000 hehe. Makasih ya udah datang beri aku kebahagiaan. Bilangin ke Lio sama Kak Val, sering-sering doain aku.
