11☽ blood, sweet and tears

3.6K 646 173
                                    

Hari ini sungguh berbeda dari hari sebelumnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari ini sungguh berbeda dari hari sebelumnya. Setiap hari setiap malam Asahi selalu mencoba bersikap tenang meski nyatanya tidak. Sudah tiga hari ini Yoon Jaehyuk tidak mengabarinya atau sekedar mengirim pesan padanya.

Hal itu justru membuat Asahi merasa sangat khawatir dengan keadaan kekasihnya itu. Awalnya Asahi berniat untuk menanyakan hal ini pada Yoshinori. Namun Asahi terlalu takut karena kakaknya itu belum sepenuhnya mempercayai Jaehyuk untuk menjaganya.

Beberapa kali Asahi membuka ponselnya untuk sekedar memeriksa apakah ada notifikasi dari Jaehyuk atau tidak. Ternyata tidak ada satupun. Bahkan terakhir kali Jaehyuk membuka aplikasi chat nya adalah terakhir ia mengirimkan pesan padanya.

Asahi sudah mengirim banyak pesan, tetapi tidak ada satupun yang Jaehyuk buka atau baca. Lelaki Yoon itu seperti hilang entah kemana tanpa kabar.

Ketika ia hendak mematikan lampu kamarnya untuk tidur karena mengantuk, tiba tiba Yoshinori membuka pintu kamarnya. Masuk ke dalam membuat Asahi batal mematikan lampu.

Dari penampilannya, sepertinya kakaknya itu akan pergi keluar untuk melakukan pekerjaan gelapnya atau mungkin bertemu dengan kawan kawannya.

"Asahi, aku pergi dulu, sebentar. Baik baik di rumah." ucap Yoshinori mengusap surai putih Asahi lalu berakhir menepuk bahu adiknya pelan.

Yoshi tersenyum kecil kemudian berbalik untuk keluar. Namun, pergerakannya terhenti ketika Asahi menahan pergelangan tangannya. Yoshi menoleh, menatap bingung kearah adiknya.

"Ada apa? kamu perlu sesuatu?" tanyanya berbalik, memandang ekspresi wajah Asahi yang berbeda dari sebelumnya. Dari wajahnya, sepertinya suasana hatinya sedang tidak baik.

"Apa Yoshinori san bertemu Yoonjae hyung? " tanya Asahi dengan nada begitu takutnya. Yoshinori yang mendengar pertanyaan itu di lemparkan padanya, lantas menaikan satu alisnya.

"Kenapa kamu menanyakan itu padaku? bukankah kalian sering menghabiskan waktu bersama?" Yoshi melemparkan pertanyaan itu balik pada adiknya. Asahi meneguk salivanya, kalut dengan nada suara Yoshi yang mulai meninggi.

"Yoonjae hyung tidak ada kabar. Dia tidak mengabari ku ataupun membalas pesanku. Yoshi san, aku takut terjadi sesuatu padanya." Lirih Asahi memandang Yoshi gusar.

Yoshi berfikir sejenak, akhir akhir ini Jaehyuk memang jarang sekali berkumpul dengan kawan kawannya. Junkyu yang merupakan teman dekatnya sendiri bahkan tidak dapat menghubunginya.

Bahkan rumah Jaehyuk sangat sepi seperti tak berpenghuni. Yoshi sungguh tidak tahu kemana perginya lelaki Yoon itu. Ia pikir mungkin Asahi tahu, namun nyatanya tidak. Asahi juga mengkhawatirkan nya.

Desire +Junshiho ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang