16.

35.4K 2.2K 43
                                    


HAPPY READING SEMUA!

Sudah 3 hari, jeff masih bersikap kasar kepada istrinya itu. Jeff menghela nafas, selama 3 hari ini juga caca sudah berusaha bersikap baik kepada suaminya itu.

Bahkan istrinya selalu menunggunya makan malam hingga larut malam walau selama 3 hari ini jeff tidak makan masakan caca, tapi gadis itu masih menunggunya.

Jeff melamun, tidak seharusnya ia bersikap seperti itu. Semua kesalahan ini bukan sepenuhnya salah caca, jeff juga salah.

Tapi sejak kemarin lusa ia terus menyalahkan caca.

Jeff beranjak dari duduknya, ia sedang berada di kantor milik papanya. Ia akan pulang untuk meminta maaf kepada istrinya itu.

☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️

Jam menunjukan pukul 9 malam

Huek.. huek..

Jeff yang mendengar caca muntah muntah pun segera mendatangi dapur, ya karena asal suaranya dari dapur.

Sesampainya di dapur jeff melihat caca yang sedang terduduk lemas di bawah wastafel sambil memejamkan matanya .

“jeff?!”

Caca terkejut ketika seseorang memegang kepalanya, saat ia membuka mata ternyata itu suaminya.

Seseorang yang ia rindukan perhatiannnya sejak 3 hari kemarin.

“masih mual?”

“ hmm.. gak “

Caca spontan mengalungkan tangannya di leher jeff saat jeff tiba tiba menggendongnya dan membawanya ke sofa ruang tv.

Setelah meletakan caca dengan hati hati  jeff kembali ke dapur untuk membawa kan caca teh hangat.

“ minum “ suruh  jeff sambil memberikan gelas berisi teh itu.

Caca pun meminumnya hingga setengah, setelah itu ia meletakan gelasnya di meja depan nya.

Keadaan hening, caca bisa merasakan bahwa jeff memperhatikannya tapi ia tidak berani menatapnya balik, yang dia lakukan hanya menunduk sambil memilin baju tidurnya.

“ k-kenapa jeff?” akhirnya caca memberanikan diri bertanya dan menatap jeff yang sedang menatapnya intens dengan wajah datarnya.

“ kamu mau makan? Aku udah masak”

“ ah, maaf aku lupa. Masakan aku gak enak ya? Sampe kamu bilang sampah gitu. Hmmm, nanti aku belajar masak lagi sama mama anna biar kamu bisa makan hehe” caca masih saja berbicara dan jeff masih saja diam menatap caca.

“ kamu gak suka satu ruangan sama aku ya jeff? Aku ke dapur ya”

Belum sempat caca beranjak dari duduknya, dirinya di buat terkejut karena jeff yang tiba tiba memeluknya dengan erat.

“ maaf “ ucap jeff sambil mengeratkan pelukan mereka.

“ maaf, gue gak bermaksud bilang kaya gitu. Gue cuma lagi cape aja kemarin “  ucap jeff meminta maaf.
Caca membalas pelukan jeff.

“ maaf, aku jadi beban kamu jeff, gara gara aku kamu gak bisa sebebas dulu lagi “.

“ lo gak pernah jadi beban buat gue ca, malah gue bersyukur karena dapet istri yang seperhatian dan pengertian kaya lo. Maaf atas semua ucapan dan perilaku gue kemaren ya? Gue lagi banyak kerjaan jadi gitu” balas jeff.

Mata caca memanas, entah kenapa ia jadi gampang terharu sekarang.
Jeff yang merasakan bahunya basah dan mendengar isakahn lirih caca pun merengangkan pelukan mereka dan mengusap air mata caca.

“ sstt.. udah ya jangan nangis. Mending kita makan, lo udah masak kan?  Gue laper” ucap jeff menenangkan caca.

Setelah itu mereka menuju meja makan untuk makan malam bersama
.

TBC
YEY TERIMA KASIH SEMUA. HOPE U LIKE THIS KAWAN KAWAN. Maaf lagi lagi gak jelas dan gak dapat feel ya? TAPI JANGAN LUPA KOMEN DAN JANGAN PELIT VOTE NYA BIAR AKU JADI SEMANGAT LANJUTINNYA.
Beberapa part menuju konflik ni hihi see u love.
Sebelumnya maaf kalo pendek, karena aku keabisan ide gitu. Kalo kalian mau aku up cepet tolong komen ya biar aku makin semangat!

MY SWEET INEFFABLE   [ Re-Publish]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang