25.

2.7K 87 11
                                    

Hai, kembali lagi..

Di mohon sebelum baca vote n comennya ya..

Happy reading.

25.

“ kamu butuh sesuatu sayang?” Tanya jeff saat ia baru saja membaringkan caca di kasur kamarnya di apartemen.

Setelah hampir 1 minggu di rawat di rumah sakit. Keadaan caca membaik, walau ia masih sering merasa ketakutan, tapi dokter sudah membolehkannya untuk pulang.

Karena traumanya itu, caca sangat tidak mau berjauhan dengan jeff dan di setiap tidurnya ia masih bermimpi buruk. Itu yang membuat jeff sampai begadang karena khawatir dengan ke adaan caca.

Dokter bilang ke adaan caca dan bayi mereka membaik, tapi jika keadaan caca lemah karena stress itu akan berdampak pada bayinya. Maka dari itu jeff sangat menjaga caca dan bayinya.

Jeff menghela nafas melihat caca yang melamun, karena kejadian itu juga yang membuat caca sangat sering melamun sekarang ini.

“ ca? hey! Jangan melamun sayang." panggil jeff sambil menyentuh pipi gadis itu.

Caca tersenyum kecil “aku gapapa Jeff."

“ yaudah kalau gitu kamu istirahat ya? Aku mau—".

“ kamu di sini aja jeff, jangan tinggalin aku.."potong caca.

Jeff menghela nafas pelan “ iya sayang, aku di sini sama kamu."

Jeff membawa caca ke dalam pelukannya dan membaringkan badannya ke kasur “ sekarang kamu tidur ya? Aku di sini."

Usapan di kepala caca yang membuat dirinya semakin lama semakin mengantuk, tak lama caca memejamkan mata dan tertidur.

🦋🦋🦋

“ kamu di rumah mamah aja ya ca?” bujuk jeff.

Sejak  tadi dirinya terus membujuk wanita itu agar berada di rumah mamahnya. Hari ini adalah hari pertamanya kuliah tidak ada masa mos atau segalanya karena jeff meninggalkan masa masa itu karena kejadian caca kemarin.

Jeff kuliah di salah satu universitas swasta terkenal di Jakarta. Jurusan? Tentu saja jurusan bisnis dan manajemen karena dia yang akan mengurus semua perusahaan keluarganya. Jeff masih 1 universitas dengan ke 2 temannya, siapa lagi kalau bukan cello dan bagas.

Sejak pagi ia terus membujuk caca agar mau berada di rumah kedua orang tuanya, ia khawatir meninggalakan caca sendirian.

Namun caca terus menolak dan meyakinkan bahwa dirinya baik baik saja berada di apartemen sendirian.

“ jeff aku gpp, lagian kamu bilang sore udah pulang kan? Ini aja udah jam 11 jeff." jawab caca, dia jengah Karena jeff terus memaksanya sendari tadi.

“ tapi aku gak tenang ninggalin kamu sendirian ca.” ucap jeff sambil mendekat kea rah caca.

“ aku gpp jeff, ih! Udah sana deh berangkat. Aku janji bakal langsung telpon kamu kalo kenapa kenapa jeff." ucap caca sambil mendorong pundak jeff pelan yang hendak memeluknya.

Jeff menghela nafas “ bener gpp aku tinggal?"

“ iya..”

“ kalau ada apa apa janji telpon?”

“ iya jeff..”

“ jangan keluar keluar, jangan lakuin kerja berat, jangan---"

“ iya iya! Bawel ih udah sana berangkat jeff !"ucap caca memotong ucapan jeff yang sendari tadi mengoceh itu.

“ iya sayang ini kan karena aku khawatir juga “ balas jeff sambil mencebik kan bibirnya.

“ aku berangkat ya?”

“ sayang, papi berangkat kuliah dulu kamu baik baik sama mami ya jangan rewel." lanjut jeff sambil mengelus perut caca.

“ hati hati." ingat caca.

Jeff mengangguk dan keluar dari apartemen.

19.00

“ katanya pulang sore! Tapi ini udah malem jeff ih udah jam 7 tau gak?!"

caca merengut sebal saat tau jeff sampai di apartemen pukul 7 malam.

Jeff terkekeh melihat caca yang sedang merengut sebal sambil menyiapkan makan malam. “ yakan ini hari pertama kuliah sayang, aku ngejar kuliah biar lulus cepet cepet tau lagian aku kan beliin pesenan kamu dulu."

“ jadi maksudnya karena nurutin permintaan aku kamu jdi pulang telat gitu?!”

“ astaga.. gak gitu sayang."ujar jeff sambil berjalan mendekati caca yang sedang berdiri menatapnya di samping meja makan.

“ maaf ya? Tadi dosennya telat datang makanya tadi jam kuliahnya agak di undur dan makanya aku pulang telat, bukan karena Menuhin permintaan kamu sayang." jelas jeff sambil memegang tangan gadis itu dengan lembut.

Caca masih merengut “ tapi kamu gak di deketin cewe cewe kan di kampus ?” Tanya caca.

“ ya ada si.."

Mata caca berkaca kaca  mendengar jawaban jeff “ TUH KAN! JANGAN JANGAN KAMU PULANG LAMA KARENA JALAN SAMA CEWE CEWE KAMPUS YA? HUAAA….. HIKS.."

“ eh.. astaga.. gak gitu sayang.."

“ kenapa? Aku gendut ya jeff? Aku bodoh? Gak cantik lagi ya? Kamu gak suka sama aku lagi? Huhu.. hiks jeff jahat.."caca menangis dengan keras sambil menyuarakan fikirannya.

Jeff menggeleng dengan pelan “ gak sayang, kamu pinter, kamu cantik, kamu ke sayangan aku. Jangan berfikir negative ya? Aku gak akan tergoda kok sama mereka, aku sayang kamu!  Selalu! Tadi kan udah aku jelasin kenapa aku pulang telat."

Caca masih terisak lirih. “ udah ya? Maaf ya sayang, besok kalo aku pulang telat aku kabarin, maaf ya sayang." ucap jeff sambil menghapus bulir bulir air mata di pipi caca.

Tangisan caca mereda, dirinya menatap jeff yang juga sedang menatapnya.  “ udah ya? Nanti mata kamu bengkak."

Caca mengangguk dengan lirih. Jeff tersenyum menatap istrinya itu “ sini peluk dulu." ucap Jeff sambil membawa caca ke pelukannya.

“ huhhhhhh! Gemes deh aku sama kamu."ujar jeff sambil memeluk caca dengan erat.

“ ihhh jeff! Sesak tau!"

Jeff terkekeh “ yaudah yu makan." Ajak Jeff.

Caca mengangguk semangat, dan mereka memulai makan malam dengan candaan dan obrolan ringan.

TBC.
Haii, terimakasihh sudah membaca cerita ini.maaf kalau update nya lama atau ga sesuai waktunya ya karena aku sudah bagi waktu hehe.

Jangan lupa vote dan komen.

Seeeuuuuuu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 13, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MY SWEET INEFFABLE   [ Re-Publish]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang