27. Can we go back

3.1K 157 38
                                    





And I felt so sure about you
When we drove down the west coast
With the wind in your hair not a single care
Girl what a time to be alive
But now we got so caught up in bullshit
Those days feel a world away
It's so hard to be in love when life wear us down
Don't know if we'll make it outCan we go back to the time?
Being young on a Saturday night
So in love with the way that we are
Back before it was so hard




Mitha

Berkali-kali aku menghubungi Megan, berkali-kali juga dia tidak menjawabnya bahkan menolak panggilanku.

Bagaimana aku memperbaiki hubungan kami?

Aku memeriksa keadaannya diam-diam, berdiam dalam mobil di tepi jalan dan menyaksikannya keluar dari restoran itu larut malam. Ia memeluk dirinya sendiri, mengeratkan hoodie kusam itu ke tubuh kecilnya.

Mencoba meneleponnya, aku menunggu respon Megan dan dia sejenak memperhatikan layar ponsel itu.

Dia menolak panggilan itu dan berjalan lagi, melewati mobilku tanpa mengetahuiku disini memperhatikannya.

Aku meminta supir untuk menjalankan mobil ini dan memperhatikan Megan bahkan terlihat berbeda. Dia lebih pendiam daripada yang ku ingat sebelumnya.

Sehari berlalu, aku masih memikirkan Megan tetapi kesibukanku bahkan menyita waktu dan juga persiapan pernikahanku.

Lagi-lagi paket bunga ada di ruang kerjaku, ini dari Axel. Dia selalu bersikap romantis, menjadikannya seperti pria idaman bagi setiap wanita.

Aku menemukan sebuah dokumen di atas meja, menandakan tawaran kerja sama oleh perusahaan Black. Bersamaan dengan Mr Finn.

Dan mengapa Erlan menyepakati agensi di bawah naungan perusahaannya menawarkan kerja sama dengan perusahaanku?

Apa dia sudah mengubah haluan dayung kapalnya menuju tempatku? Kenapa dia pergi dari Sena?

Perkelahian lalu.

Itulah penyebab mungkinnya Erlan menjauhkan diri dari Sena.

Aku membuka beberapa lembar model pemenang audisi agensi tersebut dan tidak ada satupun foto menunjukkan Megan sebagai kandidatnya.

Apakah Erlan tidak memenangkannya?

Sebuah laporan dari Mr Finn juga terlihat memiliki proyek sama pada periklanan juga film mendatang dengan beberapa kandidat modelnya.

Dan salah satu cadangannya adalah Megan.

Apa yang terjadi?

Aku menaruh lembaran itu ke atas meja lagi, memegang keningku untuk berpikir jernih. Apa yang terjadi pada Megan?

Lucy kebetulan masuk ke dalam, aku menoleh dan bertanya,"kau pasti mengetahui tentang tawaran kerja sama ini."

"Kenapa Erlan dan Mr Finn bersaing mendapatkan investasi kita? Selain popularitas yang kita miliki?" tanyaku pada Lucy.

"Aku berpikir hanya ibu Mitha yang bisa menjawabnya." jawab Lucy.

"Apa kau tidak tahu sesuatu dengan posisimu yang harus mencari semua informasi?" aku mengeluh padanya.

"Baiklah, bu. Ini hanya desas-desus saja." Lucy menjelaskan,"audisi perusahaan Black sangat menarik perhatian, membuat para model menjadi trending karena kecantikan mereka yang sangat memukau. Tentu saja banyak proyek mengejar mereka dari banyaknya produk di negeri ini. Tetapi satu hal, ada seorang model favorit dengan kecantikan wajahnya dan santer terdengar bahwa Erlan meloloskannya secara sepihak, mengundang banyak para model lainnya menuntut keadilan."

MITHA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang