Assalamualaikum Calon Pilot [END]

PART 10

Hari ini ujian Shila selesai. Rencana nya dia akan fitting baju pengantin dengan Firhan sepulang sekolah, serta membeli cincin pernikahan mereka.

" Woy Shil nongkrong yuk. Anggap aja party abis ujian " ajak Aletta saat mereka papasan di parkiran sekolah.

" Maaf ya guys gue gak bisa ikut. Soalnya gue mau ada acara " tolak Shila halus. Meskipun sebenarnya Shila rindu kumpul dengan teman-temannya tapi dia bisa apa sudah titah dari sang Mommy tercinta.

Oh iya btw Shila belum memberitahu Aletta dan Ailsya tentang pernikahannya yang akan diadakan beberapa hari lagi.

" Iya gapapa kali Shil santai aja " ucap Ailsya memaklumi yang diangguki juga oleh Aletta.

" Ya udah guys gue pulang dulu ya. Byeee... Jangan kangen gue ya " pamit Shila dengan melambaikan tangannya.

Ailsya dan Aletta hanya menggeleng kecil melihat kelakuan sahabatnya itu.

Ketika Shila sampai didepan gerbang sekolahnya. Ia melihat mobil Firhan yang sudah dinyalakan. Tak menunggu lama Shila pun masuk ke dalam mobil itu.

" Hai mas calon pilot " sapa Shila dengan nada genitnya.

" Hmmm " Firhan menjawab dengan dehemannya.

Tak lama mobil yang mereka tumpangi pun melaju dengan kecepatan sedang. Dalam perjalanan kedua manusia itu hanya diam tanpa mengeluarkan suara apapun. Shila yang sibuk dengan handphone nya sedangkan Firhan fokus pada jalanan di depannya.

Tujuan pertama mereka adalah butik aunty nya Shila, yaitu Ayu's boutique.

Setelah menempuh perjalanan sekitar 20 menit akhirnya mereka sampai. Mereka disambut dengan antusias oleh Ayu.

" Shila!! Aunty  kangen banget sama kamu " Ayu berlari mendekati Shila dan tak lupa berpelukan juga cipika-cipiki ala perempuan.

" Eh ini calon suami kamu? Ganteng banget Shil " kata Ayu yang melihat Firhan berdiri di belakang Shila.

" Hehe iya aunty "

" Ya sudah yuk masuk. Aunty sudah siapkan baju untuk kamu. Kamu tinggal pilih aja yang kamu suka " ucap Ayu sambil menggiring Shila dan Firhan untuk masuk.

Ternyata ada empat gaun yang akan Shila coba yang nantinya akan dipilih dua. Satu untuk akad dan satu laginya untuk resepsi.

Shila mencoba baju pertama nya dengan bantuan salah satu karyawan Ayu. Setelah lumayan lama berkutat dengan gaun akhirnya Shila keluar dari ruang pas untuk menunjukan gaun pertamanya pada Firhan.

" Mas, ini bagus gak? Klo aku sih suka mas " Shila meminta pendapat Firhan tetang gaun pertamanya yang yahhh lumayan terbuka.

Firhan yang tadinya sedang bermain game segera mendongak begitu mendengar suara Shila.

' Ya Allah cobaan apa lagi ini... Kuatkanlah hamba ya Allah ' Firhan membatin dalam hati.