Hari ini chika sangatlah awal pergi kesekolah dikarenakan kejadian semalam membuatnya tidak sanggup bertatapan dengan Revan.
"Kenapa malang banget dah idup gue semalam, kapok gue" Ucap chika dengan lesunya sambil menompang dagunya
Chika terduduk membayangkan kejadian tadi malam
Flashback off
Pipi chika memerah menahan malu begitu juga dengan Revan yang tak kalah lebih malu dikarenakan chika tidak sengaja menarik handuk dipinggang Revan
"Mampus gue malam ini, malang... Malang lah idup gue"batin chika
Revan dan chika saling pandang satu sama lain, Revan tidak ada niat sama sekali mengambil handuk yang sudah terjatuh.
Mengetahui bahwa Revan ngak tau harus apa chika langsung mengalihkan pandangan keatas atap kamarnya sambil bersenandung
"Burung oh burung
kenapa engkau nampak
Macam mana aku tak nampak
Kau yang kasih nampak"(Irama upin ipin yang lagu bangau oh bangau)
Saat chika mengalihkan pandangan nya keatap kamarnya, revan langsung mengambil handuk yang tergeletak diatas lantai dengan cepat melilitkan kembali dipinggangnyaChika tiba-tiba menutup mulutnya dengan kedua tangannya karena menyadari liriknya menggambarkan kejadian tadi dan lebih parahnya melihat revan melototinya saat mendengar lirik chika
Namun detik berikutnya...
"Pff bhuahahaha... " Suara tawa Revan pecah seketika itu juga
Mendengar Revan tertawa , chika berkali lipat malu sampai mukanya memerah walau warna kulitnya sawo matang,
"Wah ngak nyangka lo bisa buat lirik sedemikian aneh tapi mengandung makna kejadian tadi" Ucap Revan tersenyum menyeringai
"Emang burung toh maksud gue, e..e.emang apanya yang lucu"jawab chika sedikit gagap karena gugup
" Oh gitu"balas Revan sambil maju kedepan
Chika otomatis mundur sampai kakinya mengenai kaki kasur dan..
Bham...
Suara tubuh chika yang terjatuh diatas kasur
"Eh tong-tong lo mau ngapain hah? " Tanya chika sambil wajahnya tersirat kekhawatiran akan sesuatu
"Gue mau apain itu urusan gue, oh ya lo tau gue mau apain? " Tanya Revan tersirat diwajahnya merencanakan sesuatu
"Eh semprul gu.. Gue bisa silat kalo lo macem-macem gue sunat lo" Acam chika dengan sedikit tergagap
"Silahkan.. Tapi... Sebelum itu gue pengen lepasin hijab lo soalnya ini ngak adil buat gue, masa lo udah liat seluruh bentuk tubuh gue tapi gue ngak pernah liat lo buka hijab dihadapan gue" Ucap Revan mengeluarkan unek-unek saat pertama menikah dengan chika
Bagi chika itu permintaan yang tidak mau didengar nya
"Ogah gue lo bukan orang yang gue suka otomatis gue ngak akan buka hijab gue walau lo suami gue sekalipun" Elak chika yang masih posisi diatas kasur
"Oh lo yang minta,gue jabanin" Balas Revan dengan senyum menyeringai
Chika bingung maksud perkataan Revan dan dengan bodohnya dia sempat mikir dan mencerna ucapan Revan.,
"Aaa... " Teriak chika saat tangan Revan menarik hijab chika
Jadilah mereka adu gulat satu sama lain yang tak mereka sadari sudah berdiri
KAMU SEDANG MEMBACA
A Unique Mate
RomanceChika Amara seorang gadis sma yg mempunyai karakter bikin orang ngakak sekaligus geleng2 kepala melihat tingkahnya. Namun tanpa disangka dia menikah mendadak dengan seorang laki laki kota yg datang kekampungnya. Tak hanya itu laki laki tersebut juga...