xxᴠɪ

287 115 29
                                    

18.15

Seminggu berlalu, dan bersyukurnya di waktu yang masih tersisa satu minggu lagi ini semua proker telah rampung.

mari sisihkan ruang untuk list proker proker yang membuat anggota KKN dadakan ini bekerja keras selama sebulan full,

dimulai dari;

- kbm anak SD rorejo.
- observasi sawah.
- sebar brosur guru pengajar.
- kerja bakti seminggu sekali.
- buat papan nama jalan.
- penanaman pepohonan dibeberapa area desa.
- penanaman toga di rumah-rumah warga.
- pelatihan pemilahan sampah dan daur ulang barang bekas.
- senam sehat ibu-ibu pkk dan lansia.
- sosialisasi cara gosok gigi dan menjaga gigi agar tetap sehat untuk si kecil (๑¯◡¯๑)
- penyuluhan–sosialisasi penyakit dan gangguan kesehatan.
- lomba kebersihan kamar mandi dan sanitasi.
- pengajian.
- tahlilan.
- kegiatan bimbingan belajar diluar jam sekolah. ini yang bikin gemes, soalnya adek adek pada mampir ke kos waktu malem, mereka jadi berasa kayak guru les. hehe.

Mungkin efek karena masih muda dan niat hati yang pengen cepet selesai, kegiatan yang sudah tersusun jauh-jauh hari pun kelar sesuai waktu yang direncanakan. walaupun emang banyak ngeluhnya, tapi cuman bentar doang, abis itu digedor sama kerjaan selanjutnya.

Rencananya, sisa waktu yang masih satu minggu ini akan dibuat santai dan leha-leha oleh mereka, sekaligus healing dengan berputar putar desa menyegarkan pikiran.

Tetapi entah nasib sedang tidak berpihak atau bagaimana, tiba-tiba saja banyak laporan dari anak-anak yang bimbingan malam mengatakan jika mereka melihat makhluk sesat yang seharusnya tidak mengganggu manusia. Mendengar itu, Tano, Juna, Hamdan, Sugeng, dan Yuli pun lantas mendukung pernyataan dari adek-adek tersebut.

Keberadaannya sangatlah meresahkan karena membuat kosan mereka lambat laun makin sepi karena anak-anak yang hendak bimbingan belajar jadi takut untuk datang. Walaupun sudah ditawari akan dijemput atau diantar oleh orang tua, mereka kekeuh menolak karena trauma.

kalo gini kan anggota kkn ini jadi pusing gitu loh bestii. padahal jiwa guru les nya udah makin merasuk ke dalam raga 😔

Karena itulah, mereka sepakat untuk mengadakan ronda malam. Sekaligus berencana untuk melakukan ritual pengusiran setan kalau saja mereka bertemu dengan target.

Tidak hari ini, ronda malam akan dilaksanakan mulai besok di pos kamling desa.

karena dimulai besok, jadi marilah kita membicarakan yang sekarang sekarang aja ygy..

Di seminggu terakhir ini, rutinitas untuk mereka bisa dikatakan hal yang berfaedah dan bermanfaat, yaitu menjadi guru ngaji di masjid dekat kos.

Sebenarnya gabisa dikatain kegiatan 'mereka sih, karena cuman beberapa aja yang terjun langsung buat ngajar ngaji, selebihnya pada milih rebahan di kos.

padahal sebelumnya Roma udah ngajakin ngerjain amal sholeh dan nambah pahala buat gantiin guru yang biasa ngajar lagi sakit, tapi kata mereka,  'gak usah banyak banyak Rom, lo sama Sugeng aja udah lebih dari cukup.'

tcih, dasar para manusia belegug.

Begitulah awal cerita Roma dan Sugeng kerap keluar sore guna untuk mengajari ngaji anak-anak di masjid. Terkadang Juna juga ikut, tapi banyakan gak ikutnya. kalo ibarat sekolah udah bolong bolong deh absen dia.

Malam hari ini, entah sedang dirasuki jin baik atau bagaimana, Sinbi, Yera, Tano dan Juna bersama sama ikut ke masjid. Roma sih senang-senang saja, dia sama Sugeng jadi ada temennya.

Sedangkan sisanya sedang berkumpul seperti biasa di kos cowo.

gantian dong, masa yang diberantakin kos nya cewe mulu.

KKN - desa sengklek┊btsgfdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang