Part 32.

5.6K 680 102
                                    

Happy Reading 🌠

Mingyu segera menatap danau di depan nya dengan tatapan mata tajam serta nafas yang memburu. Ia masih sangat kesal dengan saudara-saudara nya yang selalu mengikut campurkan urusan nya dengan Y/n. Mungkin terkesan sangat keras kepala dan egois bagi Mingyu, namun sesungguhnya perasaan itu hanya bisa Mingyu rasakan sendiri. Seandainya saudaranya berada di dalam situasi Mingyu sekarang, mungkin mereka akan menyadari satu hal kalau apa yang di rasakan oleh Mingyu sangat rumit.

Mingyu langsung melangkahkan kaki nya menuju sebuah kursi yang berada tepat di depan danau itu. Mingyu menghela nafas nya panjang dan ia menatap sebuah taman kecil yang saat dulu ditanami bunga oleh Y/n. Yap ! Saat ini Mingyu berada di danau buatan dekat rumah Y/n sebelum ia tinggal di istana Voulten.

Mingyu tampak tersenyum lirih saat ia tidak melihat adanya bunga lagi di sana. Hanya ada rerumputan liar yang tumbuh di tanah itu. Mingyu menghela nafas nya saat ia kembali menyadari kalau memang semua nya nyata, semua ini adalah hal yang harusnya ia relakan dan bisa ia lupakan.

Sekeras apapun ia berjuang dan ingin mendapatkan apa yang menjadi kehendak nya, itu akan sedikit sulit atau mungkin memang akan sangat sulit. Mingyu segera berdiri dan berjalan menuju tanah itu dan ia mencabuti rerumputan liar yang menurut nya sangat mengganggu sekali.

"Dulu disini kau memberitahuku kalau kau sedang menanam bunga baru mu itu. Tapi lihat lah, sekarang bunga itu tidak ada dan hanya ada rumput liar saja disini" gumam Mingyu yang masih mencabuti rumput.

"Kalau diibaratkan, ini adalah diriku sekarang" lanjut nya lagi dan menghela nafas nya sambil tersenyum lirih.

Selesai dengan itu, Mingyu segera berdiri dan menatap danau kembali. Mingyu melipat kedua tangan nya di depan dada sambil menikmati suasana tenang yang selalu ia dapatkan di tempat ini.

"Bahkan aku masih bisa merasakan kalau kau ada disini" ucap Mingyu sambil terkekeh kecil.

"Mungkin kau tidak akan memikirkan aku dan mencari ku lagi. Tapi, maaf kalau aku yang akan menemui mu untuk sekedar memberitahukan kalau kau sedang dalam masalah besar sekarang" ucap Mingyu yang saat ini tatapan nya berubah menjadi dingin.

Mingyu kembali teringat dengan ucapan Jisung tadi. Jisung mengatakan kalau ia akan kembali mencari dirinya dan akan mencari keberadaan Y/n untuk membalas apa yang sudah dilakukan oleh mereka dulu.

Mingyu sudah memutuskan untuk bertemu dengan Y/n esok hari. Hal ini sudah ia pikirkan sejak tadi, ia harus memberitahukan nya secepat mungkin agar Y/n dan yang lain nya dapat bersiap. Meskipun ia tau kalau kehadiran nya di sana mungkin akan menimbulkan sedikit keributan. Tapi, ia tidak ambil pusing hal itu, ia hanya ingin memperingati mereka agar menjaga Y/n dengan baik.

"Maaf, kalau aku tidak bisa menjaga mu lebih dari ini" ucap Mingyu dengan helaan nafas nya.

🌼🌼🌼

Y/n selalu menghela nafas nya saat ia baru saja keluar dari kamar Seokjin. Ia selalu menundukkan kepala nya memikirkan apa yang sudah dijelaskan oleh Seokjin tadi. Ternyata kelemahan dari kekuatan itu adalah kekuatan ia dan juga Taehyung saat digabungkan.

Ternyata tugas yang diberikan oleh raja Voulten sangat susah untuk dirinya. Y/n mengingat kalau seandainya ia terluka bagaimana ia dapat menggabungkan kekuatan nya itu ?

"Huft ! Apakah aku bisa ?" Tanya Y/n pelan masih menundukkan kepala nya.

"Apa yang kau bisa ?" Tanya seseorang dan dengan cepat Y/n langsung mendongakkan kepala nya melihat siapa itu.

Prince Of Vampire || Season 1 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang