Part 45.

4.4K 503 153
                                    

Happy Reading 🌠

Sebuah ruangan gelap dan hanya ditemani dengan sinar bulan yang tak terlalu terang, seorang laki-laki berwajah dingin tengah menatap luar jendela dengan wajah yang tak kalah dingin nya. Perasaan nya berkecamuk antara sedih dan juga takut. Entah apa yang sekarang ia rasakan, namun ia hanya takut kalau semua nya akan terjadi tidak sesuai dengan keinginan nya.

Ia tidak ingin kehilangan salah satu keluarga yang selama ini menganggap nya keluarga meskipun pada dasarnya ia hanya diambil untuk dilindungi dari keluarga asli nya. Pikiran nya saat ini sedang bertarung dengan diri nya sendiri, berusaha untuk melawan semua rasa ego nya yang semakin hari semakin menjadi ia rasakan.

Sudah beberapa kali, laki-laki itu menghela nafas nya dengan kasar menandakan kalau saat ini dirinya dalam keadaan tidak baik-baik saja. Bagaimana ia bisa merasakan baik-baik saja kalau ia sendiri sedang berusaha melawan apa yang sedang bergejolak di dalam dirinya sendiri.

"Ayolah, kau harus mementingkan keluarga mu saat ini !" Ucap nya meyakinkan diri dan juga perasaan nya.

"Ingatlah ! Mereka sudah membuang mu dan saat ini hanya mereka disini lah yang mendukung dan memperdulikan mu layak nya saudara kandung mereka sendiri !" Ucap nya kembali dengan sorot mata yang tajam.

Laki-laki itu segera mengangkat tangan kiri nya dan membawanya tepat ke hadapan wajah nya. Ia mengamati pergelangan tangan nya yang sekarang sangat bersih tidak adanya tanda apapun di sana. Laki-laki itu tersenyum getir saat ia kembali mengingat masa kelam nya waktu itu.

Ia memejamkan mata nya sebentar dan kembali membuka nya, ia segera mengangkat tangan sebelah nya dan ia mengelus pergelangan tangan kiri nya sendiri sambil tertawa lirih.

"Bahkan sudah tidak ada lagi tanda yang menandakan aku menjadi salah satu anggota keluarga kalian !" Ucap nya dengan tertawa lirih.

Sungguh, ia tidak ingin mengingat nya kembali. Namun, suatu masalah seperti ini yang membuat ia harus kembali membuka semua ingatan kelam yang ia rasakan, semua nya terbuka kembali setelah sekian lama ia kubur dalam-dalam di dalam dirinya sendiri.

"Baiklah ! Sudah tidak ada alasan lagi aku memikirkan kalian semua ! Kalau aku harus membuat kalian mati dan bertekuk lutut di hadapan ku, maka akan aku lakukan !" Ucap nya dengan sedikit tegas dan kembali menatap depan.

Laki-laki tampan itu harus bisa melewati semua nya ini, lagipula sudah sangat terlambat untuk ia kembali pada keluarga asli nya. Meskipun hal itu mungkin saja bisa, sepertinya ia tidak akan pernah kembali. Sudah sangat sakit dan dalam semua perasaan luka nya.

Banyak yang tidak mengetahui bahkan menyadari kalau sebenarnya hanya ia lah yang bukan merupakan keluarga asli dari saudara nya yang lain. Ia hanya diselamatkan oleh keluarga ini dan diangkat menjadi bagian dari keluarga nya.

Ia dan juga saudaranya bahkan anggota keluarga ini sangat menjaga semua kebenaran nya sampai-sampai tidak ada satupun yang menyadari sebuah fakta mengejutkan ini, sampai waktu nya akan tiba. Waktu dimana semua akan terungkap dan mungkin saja bisa membuat yang lain nya terkejut kecuali inti keluarga ini.

Laki-laki itu menghela nafas kasar sekali lagi dan ia berjalan menuju sebuah ranjang di dalam kamar nya. Meskipun ia tidak tertidur, namun ia akan mengistirahatkan perasaan nya saja. Ia juga dapat merasakan lelah, meskipun tidak seperti yang manusia rasakan. Jangan lupakan kodrat dan jati dirinya sesungguhnya. Vampire.

🌼🌼🌼

Pagi hari sudah menyambut dan itu membuat Y/n segera bersiap untuk menyambut kedatangan para serigala yang akan mengunjungi istana. Semua nya akan menjadi jelas dan semua pertanyaan dalam diri nya akan segera terjawab kan pada hari ini.

Prince Of Vampire || Season 1 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang