01

4.7K 437 8
                                    

-

-

-

'(*>﹏<*)′

Jaehyun sedang membantu adik nya memasang dasi. Hari ini adalah hari pengambilan nilai ujian, dan perpisahan Jaemin. Jaehyun terlihat sudah siap dengan seragam yang sudah sekolah nya siapkan. Sedang kan Jaemin menggunakan kemeja putih yang di padukan dengan jass hitam dan celana hitam.

"Sudah" - Jaehyun melirik asisten pribadi adiknya, mengkode untuk pergi dari kamar adik nya ini.

"Hari ini siapa yang pergi bersama nana?" - Jaemin bertanya dengan mata berbinar nya.

"Nana pilih saja, siapa yang nana ingin kan?"

"Nana ingin Chanyeol hyung" - Jaehyun sedikit mendengus saat mendengar nama asisten pribadi adik nya. Ohh ayolah... Jaehyun itu cemburu pada asisten pribadi adik nya yang bisa selalu menempel pada adik nya, padahal dia saja hanya bisa bersama adik nya beberapa jam saja.

Jaehyun tersenyum membuat cacat di pipi nya terlihat, tapi ia terlihat lebih tampan, lalu ia menncium pipi Jaemin lama. "Baiklah.... ayo kita bicara pada Chanyeol hyung"

"Kajja" - Jaemin menarik Jaehyun untuk menghampiri Chanyeol yang menunggu mereka di bawah. Saat sudah berhadapan dengan Chanyeol, Jaehyun langsung menjelas kan keinginan Jaemin dengan wajah datar nya.

"Bagaimana?"

"Tanpa tuan meminta pun saya akan selalu menemani tuan muda Jaemin" - Jaehyun mencibir, membuat Chanyeol tersenyum kecil.

Jaehyun melirik jam di tangan nya, waktu menunjukkan pukul 07:15. Ia harus cepat datang untuk membantu yang lain.

Jaehyun beralih ke arah Jaemin, sedikit membungkuk lalu mengecup pipi Jaemin lagi. "Hyung akan pergi, setelah acara nya selesai nanti nana tidak boleh pergi kemanapun tanpa Chanyeol hyung. Dan jangan pernah jauh-jauh dari Chanyeol hyung di sekolah nanti, okee"

"Mnn" - Jaemin mengangguk-angguk dengan lucu, membuat Jaehyun tak rela untuk meninggal kan Jaemin.

"Kalau begitu hyung pergi dulu yah, bye..."

"Byee" - jaemin menatap punggung Jaehyun yang mulai tak terlihat.

"Tuan... waktu nya anda sarapan" - Jaemin langsung melangkah kan kaki nya ke ruang makan berada.

Chanyeol memperhatikan cara makan tuan nya yang elegan dan menawan. walaupun tuan nya ini polos dan manja, etiket dan etika nya benar-benar terlatih. Benar-benar mencermin kan perilaku seorang bangsawan.

Jaemin membersih kan mulut nya, ia melirik jam di tangan nya. Sudah waktu nya untuk ia berangkat, Jaemin tersenyum lebar pada Chanyeol. Ia bangkit lalu mengajak chanyeol untuk segera berangkat.

Jaemin sekarang berada di alam mobil nya, ia bermain dengan iphone milik nya. Tak lama mobil nya berhenti di sekolah menengah pertama, Chanyeol segera turun dari mobil, ia membuka kan pintu mobil untuk Jaemin. Jaemin langsung melang kah turun dari mobil nya.

Banyak pasang mata langsung menatap Jaemin, mereka memang tidak tau kalau Jaemin adalah cucu dari perdana menteri Jung. Tapi Jaemin di kenal karena sikap polos dan etika nya. Di sepanjang jalan menuju lapangan Jaemin tak melunturkan senyuman nya, ia tersenyum pada semua orang yang menatap kearah nya.

Tiba-tiba seseorang memeluk nya membuat ia terhuyung untung saja Chanyeol menahan tubuh nya dari belakang.

"Aku sangat merindukan mu"

Sweet Psycho [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang