Chp 25

2K 157 15
                                    

.

.

.

Throwback

🍂

.

.

.

Hari itu saat Taeby dan Jungkook masih di bangku kuliah, mereka bertengkar cukup serius untuk pertama kalinya. Masalahnya klise yaitu Jungkook cemburu melihat Taeby dekat dengan Chanyeol.

Dan Taeby ingin tertawa keras dengan alasan klise itu. Maka saat Chanyeol mengajaknya untuk makan bersama Taeby tidak menolak.

Taeby tidak suka terhadap ketidaksukaan Jungkook terhadapa Chanyeol, yang menurut Taeby tidak mendasar. Padahal Chanyeol hanya ingin berteman dengannya.

Satu yang luput dari perhatian Taeby adalah bahwa Chanyeol hanya terobsesi kepadanya. Bukan sekedar ingin berteman, namun Chanyeol ingin menggunakan Taeby sebagai senjata untuk menjatuhan sang kakak sepupu yaitu Namjoon.

🍂

Namjoon sadar bahwa Taeby sudah dewasa dan tentu tahu untuk menentukan sikap dalam setiap hal di hidupnya, namun karena orangtua Taeby tetap menitipkannya kepada Namjoon, berpesan untuk menjaga Taeby tanpa sepengetahuan Taeby. Maka hal itulah yang membawa Namjoon untuk menyewa orang agar menjaga Taeby dan melaporkan kegiatan Taeby kepada Namjoon. Karena Namjoon sadar bahwa belakangan ini fokusnya mulai berpusat untuk meniti karirnya, membangun hotelnya.

Bersyukur, hal itu terbukti efisien. Hari dimana Taeby pergi dengan Chanyeol, tanpa Taeby ketahui diam-diam Namjoon menyuruh orang untuk mengikutinya.

Maka saat Namjoon sampai di hotel saat Taeby tengah dilakukan dengan tidak pantas oleh Chanyeol, tanpa menunggu detik berganti menit Namjoon segera melayangkan pukulan terhadap Chanyeol.

Beruntung orang yang mengawasi Taeby begitu cepat untuk melaporkan apapun yang Taeby lakukan. Dan kebetulan sekali memang dihari itu perasaan Namjoon tidak tenang. Maka sebelum semua terlambat Namjoon tiba dan membawa Taeby yang sedang tertidur begitu nyenyak.

Namjoon melaporkan Chanyeol atas tuduhan penculikan saat itu. Dan untung saja bukti itu diperkuat dengan adanya kandungan obat tidur dalam minuman Taeby saat mereka berada di club.

Dan Namjoon bersukur, dirinya tidak terlambat sedetikpun dan menggagalkan rencana Chanyeol untuk meniduri sang adik sepupu. Meski di area tulang selangka Taeby sudah dipenuhi ruam merah.

Namun tentu saja, karena Chanyeol merupakan anak dari orang berpengaruh disana, ia terbebas dari tuduhan yang dilaporkan Namjoon.

Namun sejak saat itu Namjoon kemudian mencari tahu banyak hal, tentang motivasi Chanyeol melakukan itu semua. Pasti ada alasan mengapa Chanyeol sampai tega, meculik dan hampir meniduri Taeby. Dan Namjoon sampai di kesimpulan bahwa Chanyeol hanya terobsesi mimiliki Taeby untuk menjatuhkannya. Menjatuhankan perusahaan yang sedang Namjoon rintis.

Dan sejak saat itu juga Namjoon tahu bahwa Taeby memiliki kekasih, dan cukup begitu protektif menjaganya, Namjoon sedikit lega.

Kemudian selama Namjoon masih terus menjaga Taeby, Chanyeol tidak lagi mendekati Taeby. Namun hal itu tidak membuat penjagaan Namjoon sedikitpun berkurang. Orang yang diminta untuk menjaga Taeby pun bertambah beberapa orang, namun semuanya itu dibuat senatural mungkin agar Taeby tidak curiga dan risih terhadap apa yang Namjoon lakukan.

Semua itu Namjoon lakukan semata-mata, untuk menjaga Taeby. Tidak ingin Taeby terluka sedikitpun, apalagi karena alasan orang yang ingin menjatuhkan karirnya.

Sampai hari ini Namjoon yakin kalau Taeby tidak ingat tentang hari itu, karena keesokan harinya Namjoon menerima laporan bahwa Taeby menjalani aktifitasnya seperti biasa.

🍂

Namun tentu tidak semuanya selalu berjalan mulus dan baik seperti yang Namjoon inginkan. Saat kabar bahwa Taeby memutuskan bekerja di Lotte Hotel and Suite milik Namjoon, Park Chanyeol berang bukan main.

Dengan bergabungnya Taeby ke perusahaan Namjoon, tentu akan membuat perusahaan hotel itu semakin stabil karena Chanyeol tahu, Taeby begitu kompeten di bidangnya.

Darisanalah, Chanyeol mulai kembali rencananya untuk mendekati Taeby. Karena Chanyeol merasa semakin terancam dengan kestabilan perusahaan Namjoon.

Saat malam yang seharusnya Taeby dan Jungkook merayakan anniversary mereka yang kelima, malam itu Chanyeol sengaja menunggu Taeby keluar dari Gedung kantor Lotte Hotel and Suite. Dengan dalih membicarakan pekerjaan, Chanyeol mengajak Taeby ke sebuah bar sekaligus minum bersama.

Chanyeol berkatanya hanya 30 menit, maka Taeby pun tidak memiliki prasangka buruk sedikitpun dan ia menyetujui untuk ikut bersama Chanyeol.

Namun, pada malam itulah Taeby tersadar bahwa Chanyeol memang hanya terobsesi padanya, menjadikannnya senjata untuk menghancurkan orang-orang tersayang Taeby.

Padahal selama ini Tabey tulus hanya ingin berteman dengan Chanyeol karena mereka berasal dari kampus yang sama.

Chanyeol mabuk, sehingga tanpa sadar ia menceritakan semuanya, bahkan rencana liciknya. Namun, saat Taeby masih berusaha memproses semua ucapan Chanyeol, yang kemudian terjadi adalah Chanyeol mengunci pergerakan Taeby.

Mencium paksa Taeby dan membuat banyak tanda di area tulang selangkanya. Beruntung Taeby tidak banyak minum, sehingga ia memiliki cukup tenaga untuk mendorong Chanyeol dan pergi dari sana.

Namun naas, yang kemudian ia temui di flatnya adalah sang kekasih sedang bercumbu dengan sahabatnya.

🍂

Hallo? Gemana 30 hari pertama di 2021?

Tetap jaga kesahatan ya semua.

enam bulan lebih hiatus, terimakasih banyak semua yang mungkin masih menunggu cerita ini. ilyyy so much teman-teman semuaaaaaa. 

 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
100 Days After Breakup | #KookVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang