Jisoo berjalan dengan membawa pakaian yang harus ia pajang. Dengan pikiran yang masih dibuat melayang oleh kata - kata Taehyung beberapa saat lalu. Memang seharusnya orang biasa seperti nya tak usah ikut campur dengan urusan seperti ini. Ia bahkan belum menjawab apakah ia mau atau tidak pergi bersama Taehyung menemui teman-teman agensi Taehyung dan tentunya akan bertemu dengan CEO dan tentunya member boy grup atau girl grup lainnya.
"Hey!"
Jisoo hampir saja menjatuhkan pakaian itu akibat ulah Wendy yang mengejutkannya. Jisoo mendengus kesal sembari menatap kearah Wendy.
"Kau ini apa apaan! Aku bisa merusak pakaian ini jika jatuh, kau tau?" Jawab Jisoo dengan nafas yang masih tak teratur karena hampir merusak pakaian mahal yang dibawa nya ini.
Tanpa rasa bersalah, Wendy terkekeh dan membantu Jisoo membawa beberapa pakaian lainnya yang tampak kesulitan dibawa oleh Jisoo.
"Aku tak bermaksud mengejutkan mu. Aku hanya menyapa mu saja Jisoo. Jika kau terkejut itu artinya kau sedang melamun" jawab Wendy berjalan menyamai langkah Jisoo.
"Apa yang kau pikirkan? Atau kau memikirkan hal yan---"
Jisoo menghentikan langkahnya dan membalikan badannya menatap Wendy dengan tatapan tajam nya, "pikiran mu terlalu jauh" jawab Jisoo.
Wendy terkekeh dan sedikit mendorong punggung Jisoo agar segera sampai di depan mannequin yang sudah menunggu untuk dipasangkan pakaian yang mereka bawa itu.
"Aku bercanda" jawab Wendy kembali.
Mereka mengambil mannequin itu dan memasangkan pakaian yang itu dengan sangat hati hati. Dengan sedikit perbincangan agar tidak bosan mereka berdiri saling berhadapan.
Wendy mendengus kesal ketika mendapati Jisoo memasangkan pakaiannya dengan tidak benar. Sepertinya perempuan ini memang sedang memikirkan suatu hal.
"Yak, Shin Jisoo! Ada apa dengan mu! Kau bisa merusak nya jika kau memasukan bagian lengan itu di kepala!" Ujar Wendy dengan sedikit bentakan. Karena ia yakin jika ia hanya berkata lembut tak akan menyadarkan gadis ini.
Benar saja Jisoo tersentak dan mengerjapkan matanya beberapa kali dan melepaskan kembali pakaian itu, "k-kau benar. Aku bisa merusaknya" jawab Jisoo yang dengan segera memakaikan pakaian itu.
"Ada masalah? Tak biasanya kau seperti ini?" Tanya Wendy.
Jisoo tersenyum dan menggeleng, "hanya sedikit lelah. Musim dingin kali ini sangat menguras tenaga ku" jawab Jisoo meyakinkan Wendy.
"kau tak pandai berbohong.
Ah sudah selesai? Ayo kembali ke studio, yang pasti membutuhkan bantuan kita"
Jisoo terdiam mendengar kalimat pertama Wendy. Apa ia terlihat seperti sedang berbohong? Padahal ia sudah mencoba menutupi nya.
Taehyung masih berada di gedung agensi nya bersama member member lain dan lima perempuan yang menjadi solois disana. Ditambah lagi satu girl grup yang baru selesai berlatih. Mereka berkumpul sejenak seperti biasa hanya untuk bertukar cerita. Sebagai rekan satu agensi mereka harus bisa menjalin hubungan layaknya keluarga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Idol In Love | VSoo ✓
FanfictionKim Taehyung atau V di kenal sebagai idol sekaligus aktor. Ia debut bersama teman teman lainnya dengan nama BTS. Jangan tanyakan soal kesuksesan mereka, mereka mampu menjadi grupband yang sukses di hampir seluruh dunia. Seluruh dunia mengenal siapa...