Kring.. Kring.. Kring..
Bunyi deringan alarm menggema di seluruh ruangan itu dan membangunkan ke dua gadis yang sedang berpelukan
Saat gadis berkulit putih itu ingin menyentuh bahu si gadis Jepang itu untuk membangunkannya tapi tangannya di tahan oleh gadis Jepang itu
"Aku sudah bangun" Ujar gadis Jepang itu dengan suara khas bangun tidur
"Yasudah kalau begitu kau mandilah" Kata gadis di sampingannya
"Bolehkan aku mandi di kamar mandi mu?" Ujar gadis itu lagi
"Huufftt~baiklah, tapi jangan terlalu lama karna aku juga ingin mandi" Kata gadis tahu itu
"Baiklah dahyuniee" Ujar gadis Jepang itu
Dia pun bangkit dari ranjang da mengambil handuknya kemudian masuk kedalam kamar mandi
Dahyun pun keluar dari kamarnya dan masuk ke kamar sana untuk mengambil kan seragam untuk si gadis Jepang itu
~
Setelah 20 menit gadis Jepang itu pun keluar dari kamar mandi dengan memakai bathrobe
"Sudah selesai?" Tanya dahyun
"Sudah" Jawab sana kemudian melepaskan tali bathrobe itu tapi di tahan oleh dahyun
"Tu-tunggu eonni jangan kau lepas dulu, tu-tunggu" Tahan dahyun dengan buru-buru mengambil handuknya kemudian masuk kedalam kamar mandi
"YAAA!! KENAPA KAU HARUS MALU HOO?!" Teriak sana
"Ti-tidak ada" Jawab dahyun dari dalam kamar mandi
"Ohh ya eonni seragam mu sudah aku siapkan di atas ranjang" Lanjut dahyun
"Nee, gomawo"
~
Di meja makan
"Sayang karna kau mulai bekerja lagi, aku akan memberikan bonus untuk mu" Kata Young kwang (appa sana dan dahyun)
"Apa itu?" Tanya tae hee (eomma sana dan dahyun)
"Karna cabang perusahaan ku sangat banyak, aku akan memberikannya padamu satu" Kata young kwang
"Kau bercanda?" Kata tae hee tidak percaya
"Apa aku tampak bercanda? Aku serius, aku akan memberikan salah satu dari perusahaan ku"
"Gomawo, tapi kau tidak perlu begitu juga" Kata Tae hee
"Tidak apa, ini juga untuk dahyun nanti"
Tidak berapa lama kedua putri mereka turun dari tangga
"Morning anak-anak appa, wahh kalian makin cantik saja"
"Morning too appa" Jawab mereka
"Baiklah sekarang kita sarapan setelah itu seperti biasa kita akan berangkat bersama arraseo?" Kata appa
"Nee" Jawab mereka
~
Sampai di sekolah
Sana pun berjalan menuju kelasnya, di sepanjang jalan semua murid menyoraki namanya, tidak ingin terlihat sombong sana pun menyunggingkan senyumnya kepada mereka semua yang menyorakinya
Sebenarnya kelas sana adalah special XII-A yang isinya hanya tiga orang saja yaitu sana, mina dan momo, tidak ada yang boleh memasuki kelas mereka kecuali orang yang sangat dekat dengan mereka seperti dahyun, chaeyoung dan guru mereka mungkin
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐘 𝐒𝐓𝐄𝐏 𝐒𝐈𝐒𝐓𝐄𝐑 𝐈𝐒 𝐌𝐘 𝐋𝐎𝐕𝐄𝐑 (𝐒𝐀𝐈𝐃𝐀)
Teen FictionDimulai dari pertemuan ayah dan ibu mereka yang saling mencintai dan akhirnya mereka tinggal di satu mansion mewah di kota Seoul itu hingga lama kelamaan rasa cinta itu tumbuh dengan sendirinya pada diri anak seorang CEO perusahaan terkenal di negar...