3 minggu kemudian
3 minggu sudah berlalu namun gyeongri tetap belum ada kemajuan sampai saat ini
Dahyun, chaeyoung dan sana juga masih setia menjaganya tetapi terkadang sana tidak selalu ikut dengan dahyun karna dahyun yang melarangnya
"Apakah gadis itu masih belum sadar juga" ujar gadis bermarga hirai itu
"Belum, sampai saat ini dia juga belum sadar" jawab dahyun sambil menghela nafasnya
"Dahyun-ah bisakah kau menyuruh perawat rumah sakit itu saja yang menjaganya jadi kau tidak perlu berbolak-balik pergi kerumah sakit" ujar gadis Minatozaki
"Hhuufft~tidak bisa eonni, perawat itu biang jika mereka tidak selalu ada di rumah sakit, mereka hanya bekerja untuk dokter dan pasien yang sedang masa kritis" jawab si gadis tahu itu lagi
"Ck, kau tau aku tidak bisa tidur nyenyak tanpa ada dirimu di sampingku-" sana segera menutup mulutnya karna ia sadar apa yang barusan ia katakan
"Jadi kalian tidur sekamar?" tanya momo heran
"Ti-tidak, aku tidur di kamarnya jika aku sedang dalam ketakutan atau tidak bisa tidur saja" elak sana
"Ck dasar kalian" cibir momo
"Hmmm aku juga begitu, jika chaeyoung sedang tidak ada dirumahnya aku juga tidak bisa tidur dengan nyenyak karna memikirkannya" mina membuka suara yang membuat pipi chaeyoung menjadi merona mendengar bahwa kekasihnya sedang memikirkannya jika ia tidak berada di rumahnya
"Emmm apakah kalian.....-"
"Yak yak kau jangan asal bicara minari, i-itu tidak mungkin kami hanya tidur sekamar apa salahnya dahyun adikku lagipula kami sama-sama seorang wanita" sana memotong perkataan mina karna ia tau apa yang dipikirkan gadis bermarga myoui itu
"Hei hei sudahlah" chaeyoung menghentikan mereka
"Emmm kami pergi dulu karna sebentar lagi akan masuk, ayo dubu kita ke kelas" ajak chaeyoung dan dahyun pun mengangguk
"Bye semuanya kami pergi dulu" ucap chaeyoung
~
~
~
~
"Dahyun-ah aku keluar sebentar untuk membeli makanan untuk kita makan siang ini" ujar si gadis berwajah harimau itu
"Hmm baiklah, Hati-hati" jawab si lawan bicara
Chaeyoung pun keluar dari ruangan itu
"Hhuufft~kapan dia akan sadar ya" gumam dahyun
.
.
.
"Ngghhh" erang seorang gadis
"Aku dimana" lanjutnya
Dahyun yang sedari tadi hanya memainkan ponselnya pun mengalihkan pandangannya ke arah si pembuatan suara itu
Ia pun langsung menghampiri gadis itu
"Hei apa kau sudah sadar?" tanyanya lembut
Mendengar pertanyaan itu gadis itu pun membuka matanya untuk melihat siapa yang bertanya
Setelah melihat dengan jelas siapa orang itu gadis itu pun kaget
"Da-dahyun?" ucapnya
"Iya ini aku, kau pingsan waktu itu makanya aku membawamu kesini" jawab dahyun
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐘 𝐒𝐓𝐄𝐏 𝐒𝐈𝐒𝐓𝐄𝐑 𝐈𝐒 𝐌𝐘 𝐋𝐎𝐕𝐄𝐑 (𝐒𝐀𝐈𝐃𝐀)
Teen FictionDimulai dari pertemuan ayah dan ibu mereka yang saling mencintai dan akhirnya mereka tinggal di satu mansion mewah di kota Seoul itu hingga lama kelamaan rasa cinta itu tumbuh dengan sendirinya pada diri anak seorang CEO perusahaan terkenal di negar...