Pagi hari
Semua sudah berkumpul di meja makan untuk sarapan bersama
"Apa eomma dan appa akan pergi sekarang?" Tanya sana
"Ne sesuai yang appa bilang tadi malam" Jawab appa
"Apa kau keberatan sayang" Tanya appa lagi
"Tidak, hanya saja rumah ini pasti akan sepi" Kata sana dengan lesu
"Tapi kan ada adikmu sekarang jadi kau tidak terlalu kesepian lagi sayang" Kata appa
"Yasudah ayo kita sarapan setelah itu kita berangkat" Lanjut appa
"Baiklah" Jawab mereka serempak
Mereka pun sarapan bersama hingga sana yang membuka suara terlebih dahulu
"Tapi kenapa pulangnya harus seminggu?" Tanya sana
"Karna kami tidak tau dimana pria itu berada sekarang karna rumah yang pernah ditempati eomma mu dulu sudah dijual" Jawab appa
"Yasudah cepat habiskan sarapan kalian nanti kalian bisa terlambat" Lanjut appa
"Baik" Kata sana dan dahyun
Setelah selesai sarapan mereka pun bersiap untuk berangkat dan tak lupa juga orang tua mereka mengecup kening putri-putrinya
Eomma dan appa mereka sudah naik mobil pribadi mereka, sana sudah naik kedalam mobilnya sendiri dan dahyun juga sudah naik mobilnya yang sudah disiapkan Butler kim dan mereka pun pergi dari rumah mewah itu bersama-sama
sana dan dahyun pun sampai di parkiran mereka turun dari mobil dan dahyun pun berjumpa dengan chaeyeong di parkiran
"Hai dub" Sapa chaeyoung
"Hai juga tiger" Sapa dahyun juga
"Oh anyeong sunbae" Sapa chaeyoung pada sana
"Anyeong juga chaeng wah sepertinya kalian sudah akrab" Kata sana
"Hahahaa aku hanya ingin berteman dengan dahyun sunbae" Jawab chaeyoung sambil menggaruk tengkuknya
"Apa kau tidak punya teman?" Tanya sana
"Tentu saja aku punya sunbae, tapi aku tidak terlalu akrab dengan mereka,tapi aku mau mempunyai teman atau sahabat seperti dahyun" Jawab chaeyoung
"Oh yasudah terimakasih chaeyoung-sii sudah mau berteman dengan dahyun mudah-mudahan kalian akan menjadi sahabat" Kata sana
"Tentu sunbae" Jawab chaeyoung dan mereka pun menuju ke kelas mereka
Setelah sampai dikelas chaeyoung dan dahyun duduk di bangku mereka
"Dahyun-ah apa kau sudah siap tugas yang diberikan oleh guru kemarin?" Tanya chaeyoung
"Tentu saja sudah, bagaimana denganmu?" Tanya dahyun balik
"Emmm aku belum siap boleh kah aku melihat jawabanmu?" Kata chaeyoung dan dahyun hanya memutar bola matanya dengan malas
"Apa kau ingin menjadi temanku karna aku pintar dan kau bisa menyontek dengan ku sepuasnya?" Kesal dahyun
"Ti.. Tidak bukan begitu, emmm bagaimana sebagai gantinya aku akan mentraktimu, bagaimana?" Kata chaeyoung
Dahyun pun terlihat berpikir
"Oke deal" Jawab dahyun menerima penawaran dari chaeyoung dan langsung mengambil bukunya dan memberikan kepada chaeyoung
Tak lama guru pun datang dan chaeyoung juga sudah siap
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐘 𝐒𝐓𝐄𝐏 𝐒𝐈𝐒𝐓𝐄𝐑 𝐈𝐒 𝐌𝐘 𝐋𝐎𝐕𝐄𝐑 (𝐒𝐀𝐈𝐃𝐀)
Teen FictionDimulai dari pertemuan ayah dan ibu mereka yang saling mencintai dan akhirnya mereka tinggal di satu mansion mewah di kota Seoul itu hingga lama kelamaan rasa cinta itu tumbuh dengan sendirinya pada diri anak seorang CEO perusahaan terkenal di negar...