You Are Only Mine (Dazai Osamu X Reader) (C) ✅

Chapter 22

"Sedikit sulit menyimpulkannya. Tapi akan ku beritahu di mana (y/n) san berada." Ujar pria bernama Edogawa Ranpo sambil membenarkan posisi kacamatanya.

Semua yg berada di depan Ranpo hanya diam mendengarkan apa yg akan pria cerdas ini katakan.

"(Y/N) San berada di sebuah dimensi yg berbeda dengan kita, tepatnya ia berada di sebuah istana yg di kelilingi awan tebal.." Ucap Ranpo.

"Ne Ranpo San, istana macam apa itu?" Tanya Atshushi.

"Istana itu di sebut Istana di balik awan." Ucap Ranpo.

"Oya oya... Seperti dalam dongeng." Sahut Yosano.

"Poin penting dalam penuturan Ranpo San adalah Istana Di Balik Awan . Berada di dimensi yg lain lalu bagaimana cara kita ke sana?" Tanya Kunikida.

Ranpo kembali menggunakan kekuatannya untuk mengetahui jawabannya.

"Hm..." Pria bernama Ranpo hanya mengangguk, mengisyaratkan dia mendapat jawabannya. Semua yg ada di sana menatapnya serius.

"Queen... Pemilik dari istana itu." Jawab Ranpo.

"Maksudmu kita harus mencari orang yg bernama Queen?" Tanya Atshushi. Ranpo hanya mengangguk.

"Ada di mana itu?" Tanya Atshushi.

"Tempat itu ada di rumahmu Dazai." Jawab Ranpo.

"Di rumahku?"

"Pulanglah dan cari sebuah liontin berbentuk oval berwarna merah dan biru!" Perintah Ranpo.

••••

Sesuai apa yg dikatakan Ranpo tadi Dazai pergi pulang ke rumahnya bersama dengan Chuuya yg memaksa ikut.

"Jadi ini liontin yg dikatakan Ranpo san." Gumam Dazai sambil mengamati liontin yg ia bawa.

"Oi Dazai, ke mana kita akan pergi?" Tanya Chuuya.

"Ah aku lupa memberi tahumu ya. Kita akan pergi ke Istana Di Balik Awan." Jawab Dazai.

"Haa di mana itu?" Tanya Chuuya.

"Itu dia masalahnya. Aku tidak tahu harus pergi ke mana." Jawab Dazai.

"DASAR BODOH!" Teriak Chuuya "AKU DATANG KE SINI UNTUK MEMBANTUMU TAPI KAU MALAH TIDAK TAHU HARUS KEMANA." Marah Chuuya.

"Tenanglah Cibi." Ucap Dazai.

Matanya menangkap secarik kertas yg berada di dalam kotak kayu.
"Apa ini?"

Kemudian Dazai membaca kata yg tertulis di sana.
"Negri Rahasia, Negri di balik awan, Cahaya dan kegelapan adalah milikku. Gerbang terbukalah ijinkan aku masuk ke dalam."

Mantra telah terucap dua cahaya Biru dan Merah berpendar dari liontin indah membuka sebuah lorong dan terlihatlah.

"Istana Di Balik Awan." Ucap Dazai.

.

.
.
.
.
TBC