Warn!
Tidak cocok untuk anak di bawah umur walaupun aku masih di bawah umur.
Oke makasih.
Sadar umur.
BTW, lagunya cocok ')***
Hari ini tepat dua bulan sejak Alisha di nyatakan keguguran. Alisha sudah melakukan aktifitasnya seperti biasa, dia juga sudah berangkat kuliah lagi. Sejak ada Mamanya, Alisha di paksa kuliah online atau tidak ada Dosen yang datang ke rumah.
Berhubung semua keluarganya sudah pulang, Alisha dan Mars kembali ke apartemen. Alisha sesekali membawa Queen ke kampus atau kalau tidak dia akan menitipkannya ke tetangga. Beruntung Queen bukan tipe anak yang rewel.
"Udah gak di dunia entertain kan? Kenapa Bella masih saja menggangguku? Mars udah gak jadi penyanyi kalau Bella lupa itu."
"Mau Bella berpikir Mars keluar gara-gara aku ya emang bener. Tapi kan pasti Bella tau alasannya. Lagian Mama juga sejak awal tidak setuju. Jadi, Bella ngga punya alasan untuk mengatur."
Bella mengerjap mendengar ucapan panjang lebar Alisha. Dia menggeleng, memegang kedua pundak gadis yang lebih pendek darinya.
"Al, aku sudah tidak masalah dengan itu. Asal Alisha tau aja, setelah di pikir-pikir ngga ada gunanya juga suka sama orang yang ngga kenal kita. Singkatnya, aku ikhlas walaupun harus nangis di pojokan kamar dulu."
"Hah?!"
Tidak percaya. Alisha benar-benar tidak percaya dengan penjelasan Bella. Gadis itu menggaruk lehernya yang tidak gatal.
"Bella ngga bohong kan?"
"Buat apa bohong Alisha?" tanya Bella geram, "Itu cuman obsesi. Maaf karena dulu udah bilang yang engga-engga. Beneran, itu aku lagi ngga sadar."
"Alisha juga minta maaf sama Bella. Alisha--"
"Tidak perlu. Aku tau," Bella buru-buru memotong. "Lagian, ngga elite banget pertemanan putus hanya karena Mars."
Alisha tertawa, dia memeluk Bella dengan erat. Charlotte dan Sandra yang baru saja datang tersenyum. Mereka ikut memeluk Bella dan Alisha membuat Alisha yang paling kecil terlihat tenggelam.
"Udah! Udah! Alisha tenggelam dan ngga bisa napas!"
Ketiga remaja itu tertawa, mereka mengacak rambut Alisha gemas. Walaupun umur mereka sama, tapi karena Alisha orang Asia asli dan tubuhnya pendek membuat dia terlihat lebih muda.
Alisha mencebikkan bibirnya kesal, dia merapikan rambutnya yang tadi di buat berantakan oleh ketiga temannya.
"Kelas selesai, Alisha harus traktir kita."
Alisha langsung menatap Sandra, "Kenapa?"
"Anggap aja pajak pernikahan." Sandra terkekeh kecil, "Ngomong-ngomong, selamat atas hilangnya keperawanan. Telat sih, tapi semoga langgeng sama Mars."
Wajah Alisha memerah, dia mengusap kedua pipinya sendiri membuat ketiga temannya tertawa.
"Gimana Mars ngga jatuh cinta? Alisha aja gemes banget."
KAMU SEDANG MEMBACA
Kak Mars!✔
Teen Fiction"Punya suami kok begonya kelewatan!" "Punya istri kok suka maki suaminya sendiri!" "Kak Mars!" Spin-Off Possessive Junior & Bad Luck?