36

319 19 38
                                    

Happy Reading 🤍💙
cie Malam minggu update😂, ada yang nunggu cerita ini gak😅😂💙

kalo ada coba spam komen dengan 💙💙💙💙sebanyak-banyaknya ya💙

Aiden kini sedang mengurus Papanya yang sakit di saat seperti ini Risa malah tidak mau membantu papanya disaat sedang kesusahan.

Aiden membuatkan makanan untuk Papanya dan dia juga mengerjakan kerjaan kantor papanya.

"Papa istirahat aja, biar aiden yang kerjain pekerjaan papa"ujar Aiden 

Roy terdiam atas ucapan Aiden dan tindakan anaknya padahal Roy selalu saja kasar dengan Aiden namun Aiden mau mengurusnya disaat sakit seperti ini.

"Pah Aiden keluar dulu  ya"

Roy menahan tangan Aiden agar Aiden tidak meninggalkanya"Disini aja, kamu tolong bantuin ya kerjaan Papa itu dimeja"

Aiden menganguk"Iya pah"ujaarnya

"Makasih Aiden Maafin Papa yang sering kasar dan gak pernah peduli sama kamu, tapi kamu masih mau sama Papah dan kamu  gak ninggalin"Batin Roy menyesal atas perbuatan yang pernah dilakukannya kepada Aiden.

Saat ini Roy butuh Risa agar bisa menemaninya , namun saat Roy mencoba menghubunginya namun tidak pernah direspon.

"Aiden kayaknya Papa bakal batalin pernikahan Papa sama Risa"

Aiden kaget "Kenapa kan papa cinta sama tante risa?"ujarnya

"Papa gak mau ada yang gantiin posisi bunda kamu"ujar Roy

Aiden hanya terdiam dia juga tidak bisa memaksakan Papanya, Jika itu pilihan Papanya maka Aiden dengan sangat senang maka Papanya tidak akan menikah dengan Risa ibunya Iqbaal.

"Tapi papa gak kesepian gak ada sosok istri ?"

Roy menggeleng"Gak perlu kan ada kamu anak Papa, Papa minta maaf ya atas perlakuan Papa yang kurang baik sama kamu"

Aiden langsung memeluk Papanya dia malah menangis Aiden bersyukur pada saat ini Papanya sudah mau menerimanya kembali.

Roy menepuk pungung Aiden dia juga meneteskan airmata karena sudah menyakiti perasaan anaknya.

"Udah Aiden jangan nangis malu, noh ada Marsya"kata Roy langsung melepaskan pelukan Aiden.

Marsya menghampiri Aiden dan Roy dia juga membawakan makanan untuk Roy

"Siang om, Aiden"sapa Marsya

"Siang Marsya"balas Roy

Aiden tidak menjawabnya dia bisa-bisanya ketahuan Nangis dihadapan Marsya 

"Om gimana udah mendingan ?"tanya Marsya dan diangguki oleh Roy

"Udah Alhamdulilah diurusin cowok ganteng tapi cengeng"ujar Roy meledek Aiden 

"Papa "

Marsya dan Roy tertawa karena melihat Aiden yang malu karena diledekinnya.

"Om ini dari Bu Alya tadi aku abis ke panti sama Baret eh pas mau pulang bu Alya nitipin ini buat Om"kata Marsya menyodorkan makanan yang berisi buah-buahan dan susu beruang.

"Lo kepanti ko gak ajakin gue "ujar Aiden 

"Kan aku udah bilang aku kesana sama baret sama pacar aku, kalo sendiri juga pasti aku ajak kamu "kata Marsya

"Terus cowok lo mana?"

"Udah pulang katanya ada panggilan"

"oh"

Nasya AidenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang