16. Nasya.Laura, Marsya

223 12 9
                                    

Nasya, Lala, Nadia, Lulu kini ke empatnya sedang dikantin setelah olahraga mereka istirahat langsung mengisi perutnya.

"Gila bisa gendut gue, abis olahraga malah langsung makan"kata Nadia.

"tadi aja bilang laper terus, sekarang abis makan malah takut gendut"kata Lulu.

"Jangan gitu, ada yang udah makan terus tapi dia gak gendut-gendut padahal udah makan banyak"ujar Lala."Saling hargai aja, bersyukur apa yang udah dikasih"

"Bener, tuh kata Lala syukurin aja ama yang udah dikasih, udah takdir juga" kata Nasya menyetujui ucapan Lala.

Nadia dan Lulu hanya menganguk dan menyetujui ucapan Lala dan Nasya.

Sebagai manusia kita harusnya bersyukur, bukan mengeluh masih banyak yang lebih kesusahan dibanding kita ,tapi jika kita bersyukur maka akan ada rasa nikmat dan bersyukur atas apa yang kita miliki.

Dilarang insecure dan banyakin bersyukur apa yang kita miliki.

"Sya, nanti bisa anterin gue nonton pertandinganya Dion gak"kata Lala

Nasya menganguk"boleh, Dion nyuruh lo nonton ya?"tanyanya.

Lala menganguk"iya"ujarnya.

"Kak Nasya, ini ada coklat dan bunga dari hadi temen kelas aku dia suka sama kaka tapi gak berani bilang"kata adek kelasnya yang memakai kacamata bulat dan dikuncir dua membawa buku.

"Makasih ya, kamu sampei ke dia ,kalo mau ngasih langsung ke aku ya ,jangan mau kamu disuruh-suruh sama dia"kata Nasya mengetahui jika adek kelasnya ini di kerjain.

Cewek itu mengangguk"iya kak"ujarnya.

Sementara itu Hadi dan temen-temenya langsung pergi meninggalkan kantin, karena Nasya melihatnya.

Nasya dan Lala segera ke lapangan, namun sebelum itu ada temennya ingin mengbrol sebentar dengan Nasya.

"La, gue boleh ngobrol sebentar sama Nasya gak"kata Rizky.

Lala mengangguk"Iya, yaudah gue duluan ya sya, nanti jangan lupa nyusul"ujarnya.

Setelah Lala pergi dari hadapan Nasya dan Rizky, Rizky langsung berbicara.

"Sya, gue boleh minta tolong gak?"

"Apa ky"

"Adek gue ulangtahun, gue bingung mau nyari kado apa, lo bisa temenin gue gak nyari kado"kata Rizky.

"Bisa aja ky"jawab Nasya.

Rizky yang mendengar ucapan Nasya langsung senang"beneran, lo sibuk gak sya?"

Nasya menggeleng"Gak kok, santai aja"

"Yaudah, sabtu temenin gue ya"

"Iya ky, eh tapi kenapa lo ngajak gue?kenapa gak cewek lo aja ?"

"Kalo ada juga gue ngajaknya dia sya, bukan lo"ujar Rizky tertawa.

"Cari ky makanya biar ada temen jalan" balasa Nasya.

"Iya nanti deh, soalnya cewek incaran gue tuh cantik, baik banyak yang suka " jelas Rizky.

"Ya perjuangin ky, siapa tahu lo perjuangin dia, dia bakal luluh sama lo" jelas Nasya "Semangat ya semoga cepet punya pacar"

"Aminn"kata Rizky dan Nasya mengaminkan.

Setelah berbicara dengan Rizky, Nasya langsung pergi ke lapangan untuk menemani Lala .

Saat Nasya baru sampai, semua pemain futsal langsung menatapnya.

"Sya ,lo dilihatin sama semua pemain"kata Lala keculai Dion yang sedang menatap dirinya.

Nasya AidenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang