46

272 17 2
                                    

Halo semua apa kabar😍🥰💙

Ada yang nunggu cerita ini gak 🥰😍🥺🤍💙💙

Happy Reading 🤍💙😍🥰💞💓🙏

Nasya langsung dijauhkan dari Aiden padahal Nasya baru saja bertemu dengan Aiden lagi namun sepertinya dia bener-bener tidak bisa berlama-lama untuk bertemu dengan Aiden.

"Udah saya bilang jangan pernah deketin anak saya lagi"kata Roy mengancam Nasya 

"Maaf om, tapi aku boleh bicara sebentar aja sama Aiden gak om"pinta Nasya 

Roy menggeleng"gak, Aiden harus istirahat dan gara-gara kamu anak saya jadi buta "ujarnya dengan marah.

"Iya aku tahu salah om, aku mau minta maaf sama Om dan Aiden gara-gara aku Aiden jadi seperti ini"ujar Nasya.

Roy langsung membawa Aiden masuk kekamarnya "Kamu juga ngapain sih di luar udah tahu kamu baru mendingan, kamu keluar sama siapa Marsya ?"tanyanya.

"Iya sama Marsya, tapi Marsya lagi homescholing"jawabnya"Papa gak boleh nyalahin Nasya dia gak salah pah, ini rencana tuhan bukan salah Nasya"kata Aiden karena tidak tega mendengar Nasya yang memohon untuk berbicara denganya namun dilaran oleh Papanya.

"Ngapain sih kamu belain dia terus, kamu gak sadar dia itu pembawa sial buat kamu"!"ujar Roy "Kamu gak inget ya kamu selalu aja kena musibah saat nolongin dia, tapi dia gak penah tuh pikirkan keadaan kamu"

"Nasya gak seperti  yang papa omongin dia perempuan baik-baik yang bisa merubah saya"ujar Aiden.

"Merubah apa kamu jadi sial terus , sampe kapanpun papa gak akan pernah setuju kamu sama Nasya"Kata Roy.

Aiden tidak terima ketika Papanya mengatakan jika Papanya saja menentang hubungan dengan Nasya.

"Lagi pula Nasya sudah dapat pengganti kamu, Papa liat dia selalu bersama cowok yang selalu nemenin dia, buat apa kamu masih saja berusaha dapati Nasya" Kata Roy.

"Karena saya Cinta sama Nasya , saya harus berjuang kembali buat dapatin dia" ujar Aiden.

Roy terdiam atas ucapan Aiden sepertinya Aiden bener-bener mencintai Nasya, namun Roy masih tidak terima karena Aiden menyelamatkan Nasya dari kecelakaan hingga membuatnya seperti ini.

"Nasya apa Marsya?"tanya Roy kepada Aiden.

"Buat apa Papa nanya gitu?"kata Aiden Mengelak.

"Pilih Nasya atau Marsya?"kata Roy menekankan.

"Marsya"jawab Aiden dan Roy dengan senang karena Aiden menjawab Marsya.

Roy sengaja bertanya seperti itu karena Nasya baru masuk keruangan Aiden bersama Marsya.

Marsya yang mendengar itu menjadi tidak enak kepada Nasya, Aiden lebih memilih dirinya.

"Papa keluar dulu, kamu istirahat aja sudah ada Marsya yang nemenin kamu disaat kamu senang ,susah dia yang lebih merubah kamu bukan cewek pembawa sial itu " kata Roy menyindir Nasya.

"Om, maaf ya aku tadi homescholing dulu " kata Marsya mengalihkan agar Roy tidak menyudutkan Nasya terus.

"iya gak apa-apa Marsya, om juga lupa kalo kamu jadwalnya sekarang"kata Roy "Om titip Aiden ya, kalo bisa jangan sampai ada yang kesini selain kamu sama temen-temenya Aiden"

"Pah apaan sih, kalo ada yang mau nengok saya gimana masa dilarang"ujar Aiden.

"Boleh aja sih siapapun yang jenguk kamu asal jangan oramg yang bikin kamu celaka"kata Roy.

Nasya AidenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang