17: Morning My Happiness

420 39 5
                                    

Nih ya niat gue mau ngasih humor disini tapi gue gabisa ngelawak.

Iya siap bang lawak.

Hehe canda lawak.

Ingatkan Chaeyeon jika dia masih memiliki dua anak sekarang. Chaeyeon terbangun pada saat hari akan mulai siang, Seungcheol masih tertidur dengan memunggunginya. Memakai jaket Seungcheol untuk menutupi baju tidurnya, gadis itu langsung mencuci wajahnya dan pergi keluar dari kamar untuk memasak.

Chaeyeon bukan tipe orang yang suka cahaya matahari masuk langsung menuju kamarnya jadi dirinya hanya membuka salah satu tirai yang sinarnya tidak menuju langsung dengan kasurnya.

Jika kalian pikir keadaan seperti itu akan mengundang gunjingan tetangga, ya benar sekali. Tapi tetangga lantai bawah, tetangga satu lantainya itu adalah para keluarga yang sibuk jadi tidak peduli Chaeyeon membawa siapapun. Kecuali jika Chaeyeon membutuhkan bantuan, mereka tentu akan membantunya.

Pada saat keluar gadis itu menemukan Nako dan juga beberapa teman yang mungkin sedang mengerjakan tugas diruang tengah. Sedangkan Hitomi meninggalkan sticky note pada pintunya meminta ijin jika gadis itu sedang jalan-jalan dengan temannya.

"Loh Daehwi satu kelompok sama Nako?" Ucap Chaeyeon pertama kali melihat salah satu teman Nako sangat familiar dimatanya.

"Iya mbak, Untung banget dapet sama Nako." Daehwi itu sepupu Chaeyeon itu sebabnya pria itu mengenal baik semua orang yang sangat dekat dengan keluarga Lee itu terutama 4 teman Chaeyeon, 11 teman Dokyeom, tunangan Hitomi, dan juga pacar Dokyeom.

"Sudah makan Nako-san?" Tanya Chaeyeon menggunakan bahasa Jepangnya.

"Belum, Hiichan hanya membuat lauk untuk dirinya sendiri tadi pagi." Jawab Nako yang masih terfokus dengan tugasnya.

Chaeyeon menggeleng pelan lalu terkekeh, gadis itu berjalan menuju dapur. Membuka kulkas makanan dan mengambil bahan-bahan yang tersisa lalu memasaknya tanpa ragu dan bingung.

Setelah selesai gadis itu ingin kembali menuju kamarnya untuk mengambil ponsel dan catatan belanjanya. Saat ingin masuk Chaeyeon memerintahkan Nako untuk makan dan mengajak teman-temannya terlebih dahulu.

"Apa dia ibumu?" Salah satu teman Nako bertanya padanya.

Ada Mashiho, Rina, dan juga Daehwi.

"Secara biologis tidak Ho, tapi selama ini dia memegang peran ibu untukku dan Hitomi."

"Ayo kedapur, ibuku akan marah jika kita tidak segera makan." Lanjut Nako.

Kelimanya duduk kembali setelah mengambil makanan yang ada, lalu mengobrol bersama.

"Ibumu masih lajang Ko?" Tanya Rina.

"Calon suaminya mungkin masih tidur." Daehwi yang menjawabnya.

Benar sekali, Seungcheol masih bergemul dengan selimutnya bahkan suara langkah kaki Chaeyeon tidak mengganggu sama sekali. Chaeyeon mondar-mandir mencari ponselnya, seingatnya gadis itu menyimpannya dinakas samping Seungcheol.

"Mas bangun!" Gadis itu menggoyangkan badan Seungcheol.

"Mas!"

"Kenapa?" Tanya Seungcheol dengan suara khas bangun tidur.

"Liat hp aku ga?"

"Enggaklah, ketinggalan dimobil mungkin liat dulu."

Chaeyeon berdecak kemudian mengambil ponsel Seungcheol untuk menghubungi ponselnya dan mencarinya menggunakan sumber suara itu. Dan betapa sialnya ponselnya berdering tepat dibawah punggung Seungcheol. Akhirnya gadis itu mendorong tubuh Seungcheol menjauh dari ponsel itu.

Adore U [Scoups X Lee Chaeyeon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang