𝘓𝘜𝘛𝘛𝘌 || [END]✔️

LUTTE 29

nyongan yeorobun!
happy sunday! have a nice day semuanya dan semoga kalian srmua tetap baik dan sehat selalu💜salam cinta dan hangat dr JIHO

q nyempetin waktu buat up sekarang cuz besok q sibuk lagi.......author sangat amat cape tp krn selalu ada notif komen dr readers setia lapak JIHO author jd semangat lg utk lanjutin crt ini

maap krn ninggalin lapak ini sampe berdebu, percayalah author itu ada niatan buat up tp dikalahkan dgn rasa malas

maap banyak typo
happy reading

"aahh aduhh aww"

jisoo mendesah merasakan sakit dipinggulnya akibat lemparan kasar suho, jisoo bersumpah akan menghajar pria itu yang kini hanya menampilkan senyum bodoh dengan wajah tanpa dosa. sekali lagi, jisoo merasakan tubuhnya akan remuk karena kekasihnya itu menjatuhkan tubuhnya diatas tubuh jisoo. menyebalkan

"awaaassss" sekuat tenaga jisoo mendorong tubuh suho dari atasnya

"apa sih yank lagi pw nih(pw=panggonan wenak=posisi enak)" sambio memeluk erat tubuh jisoo

"pinggulku sakittt gara² kamu banting aku ke kasur tadi ishh" eluh jisoo

tadi jisoo itu kesakitan dipinggulnya karena dibanting kasar oleh suho diatas kasur empuknya tapi tetap saja itu sakit membuat otot pinggul jisoo terkejut, jisoo menarik kasar rambut suho hingga membuat pria itu meringis dan dengan enggan dia menyingkir dari atas tubuh mungil jisoo

"ga di apa²in kok sakit, aneh" cibir suho setelah berpindah disamping jisoo

"heh ya mikir dong, otak mana otak?! namanya juga kalo dikasarin ya sakit bego" cerocos jisoo sambil mendudukan dirinya menatap kesal ke arah suho yang masih rebahan terlentang

"ohh mau dilembutin?" suho menoleh menatap jisoo dengan tatapan mesumnya lalu mengangkat setengah tubuhnyaenkadi setengah berbaring" yaudah sini aku lembutin" dengan gerak cepat suho membawa tubuh jisoo diatas tubuhnya lalu memeluknya posesif seperti memeluk guling

"aahhkkk lepassh" jisoo terlejut bukan main nafasnya menjadi sesak tertutup dada bidang suho

"apalagi?ini udah dilembutin" sahut suho mengubah posisi jisoo menjadi tidur disampingnya dengan posisi masih dipeluk seperti guling

"ga mau, lepas ah...aku mau pulang" tangan jisoo menahan dada suho agar tak semakin mendekat namun yang namanya suho tidak ada ahklak sama sekali ia tetap mendekatkan jarak mereka hingga hidung bangir mereka saling menyatu

untuk beberapa menit kemudian mereka terdiam satu sama lain, mata mereka bertemu memancarkan cinta , keduanya bisa merasakan hembusan nafas yang menerpa wajah mereka. suho mau pun jisoo masih tetap bergeming mencoba mengontrol detak jantung yang kini sedang berlomba untuk meloncat keluar dari tempatnya. sungguh mereka sangat gugup

chupp
tak tahan dengan ketegangan diantara mereka, jisoo lebih dulu bertindak dengan mencium sekilas bibir suho membuat pipinya memanas merasa tersipu sementara suho belum usai dengan detak jantungnya kini ia dibuat melayang dengan ciuman jisoo. suho berharap waktu berhenti biarlah dia menikmati waktunya berdua dengan jisoonya. walau hanya ciuman sekilas di bibir tetapi mampu membuat suho tersipu juga.