Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rika baru saja sampau rumah malam itu, waktu sampai Rika bingung melihat Juanda sudah mengobrak-abrik kotak obat yang ada di dapur.
"Ju kamu kenapa?"
"Ma obat diera gak ada?"
"Kamu diare?"
"Ma jawab dulu bentar lagi aku ada acara, gak bisa datang kalau gak nemu obatnya"
Rika melihat Jaunda bingung dengan anaknya, "Mama gak pernah beli obat diare karena gak pernah juga yang ada diare Ju. Kamu habis makan apa?"
Juanda menatap tajam Giselle yang tak jauh darinya. Giselle hanya tersenyum tanpa merasa bersalah.
"Kenapa Kak?"
Juanda mendengus, "Gak tau diri"
"Giselle... kamu berbuat apalagi?"
"Gak ngapa-ngapain"
Rika memejamkan matanya, "Beliin sana kakak kamu obat" ucap Rika
Giselle langsung menadahkan tangannya, "Kenapa kaya gitu?"
"Minta uang"
"Kamu gak punya uang?"
"Aku telah menjadi rakyat jelata baginda ratu" ucap Giselle
Rika melihat tingkat Giselle hanya menggelengkan kepalanya, Rika langsung meletakan kartu kreditnya di tangan Giselle.
"Minjam mobilnya juga ya baginda ratu" ucap Giselle
"Sel, kamu jangan kaya orang susah gitu deh. Kalau susah beneran gimana?"
"Ma, Giselle memang jadi orang susah. Uang 14 M Giselle hilang, terus Giselle harus bayar hutang ke papa 14M. Giselle lebih dari orang susah Ma, sudah kaya fakir miskin" Giselle langsung membukukan badannya tanda penghormatan pada Rika dan selepas itu Giselle langsung pergi.
"Anak ini" ucap Rika sambil mengehla nafasnya.
Baru Giselle keluar rumah, disana Papanya dan El baru saja datang.
"Mau kena Sel?"
"Mau beli obat Kak Juanda, kata dia kena diare" ucap Giselle
El menahan tawanya mendengar Juanda diare. "Mau ketawa, ketawa aja El" sambar Giselle
El langsung menutup mulutnya dan menetralisir tawanya, "Malam gini, gak minta supir Mama aja yang beliin?" Tanya Aldrik
"Mamanya nyuruhnya aku sih"
"Biar El aja om yang nemani Giselle beli obatnya"
"Oh kalau gitu ya udah. Hati-hati" ucap Aldrik sambil menepuk bahu El dan langsung masuk ke rumah.
"Ayo" ajak El
Giselle mengikuti El dari belakang, sedangkan El sudah membukakan pintu mobilnya untuk Giselle. As always, being good boy if El with Giselle.