7. teman lama

3.7K 624 47
                                        

Yuna sudah bersiap di depan ruangan El, bahkan sebelum karyawan lain

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yuna sudah bersiap di depan ruangan El, bahkan sebelum karyawan lain. El yang baru databg melihat Yuna aneh.

"Ngapain kamu pagi-pagi di depan ruangan saya?"

Yuna langsung terjengit mendengar suara El, "Selamat lagi pak El"

"Kamu ngapain disini"

Yuna menyodorkan segelas kopi kepada El sambil menundukan kepalanya, dia gak kuat harus melihat tatapan El yang dingin tapi bisa buat melting.

"Saya mau berterima kasih sama bapak karena sudah bantu saya kemarin.

"Itu sudah jadi kewajiban saya" El tidak mengambil kopi pemberian Yuna, ia memilih untuk masuk ke ruangannya.

Yuna masih tertunduk hingga El masuk dalam ruangannya. Kopi ditangannya gak tersentuh barang sekilas oleh El. Raut wajahnya berubah menjadi murung.

"Buat gue aja" ucap  salah satu rekan kerja Yuna dan langsung mengambil kopi di tangan Yuna tanpa ijin

"Itu buat Pak El. Bukan buat lo"

"Bapak El aja gak mau ngambil, daripada mubazir"

Yuna langsung merebut Kopinya kembali dari Karhel. "Bodo amat"

"Mau tau sesuatu gak?"

"Gak usah rumpi di kantor" sahut Yuna

"Gue serius, kalau lo suka sama Bapak El, mending lo mundur. Pak El sudah suka sama perempuan lain"

"Gue gak bilang suka sama Bapak El kok"

"Lo bilang gak suka, gak nyadar tiap hari nunggu Pak El datang mulu. Sekantor juga tau lo suka sama dia"

Yuna mendengus, "Kalau gue suka gimana?Gue mana bisa milih suka sama siapa"

"Pak Yosiel sudah suka sama perempuan lain dan usaha lo buat dilirik Pak El itu sia-sia aja Na"

"Kata siapa sih pak El suka sama perempuan lain. Lagian pak El gak pernah jalan sama cewek"

"Karena ceweknya baru balik"

Yuna mengerutkan keningnya, ia tidak mengerti perkataan Karhel ini, "Ngomong yang jelas napa"

"Lo mau tau gak perempuan yang Pak El suka?"

"Penting gitu buat gue?"

"Penting. Supaya lo tau gimana perempuan yang disuka Pak El"

"....siapa?"

"Anak pemilik perusahaan ini" ucap Karhel

Yuna langsung diam. Bingung harus berkata apa mendengar ucapan Karhel, "Bu Krystal maksud lo? Lo gak usah ngaco, Ibu Krystal mah sudah nikah. Pak Jeffrey makin gak mungkin"

"Lo pikir pak Aldrik Hartono cuman punya anak 2 doang"

"...kan memang 2"

"4 Na, putri bungsu Pak Aldrik itu orang yang disuka Pak El"

UNMATCHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang