Hingga saat ini Giselle bahkan tidak bisa menerima bahwa Naresh telah pergi selama hampir 15 tahun. Suaminya itu pergi selamanya meninggalkan ia dengan putra satu-satunya yang bahkan belum 1 bulan dikandungannya kala itu. Kehadiran Jaziel membuat Giselle teringat dengan Naresh, anak itu 100% adalah cetakan seorang Jemian Nareshta Olivier. Itu menjadi hal yang sulit untuk Giselle menjalani kehidupannya, cinta Giselle benar-benar dibawa hingga mati oleh Naresh.
"Sel" tegur El yang baru saja duduk di depannya.
Giselle langsung tersentak, "Kamu kapan pulangnya kok aku gak dengar apa-apa?"
"Kayanya kamu banyak pikiran, Jaziel buat ulah lagi?" tanya El
Honestly, Giselle tidak hidup sendiri setelah kepergian Naresh. Dia akhirnya menikah ke duanya kalinya dengan El dan merawat Jaziel bersama. Namun bagi El, hanya raga Giselle yang ada bersamanya. Hati Giselle sudah terkubur bersama dengan Naresh.
"Nggak ada kok, kamu mau makan malam duluan atau nunggu Jaziel?" Tanya Giselle
"Jaziel belum pulang malam begini?"
"Katanya dia lagi les tapi sebentar lagi pulang"
"BUNDA!!!" Teriak Jaziel yang baru saja masuk ke rumah terdengar hingga ke ruang makan.
"Mami!!" Cora datang dengan menenteng tasnya dan tangan satunya menjewer telinga Jaziel.
Giselle dibuat kebingungan dengan kondisi
Cora dan Jaziel begini, "Kenapa kalian""Dia bolos les lagi" ucap Cora
"Nggak Bun!!! Kak Cora bohong, dia gak mau kepergok jalan sama pacarnya aja" ucap Jaziel
"Ngeles aja lo kambing" ucap Cora
"Gue bukan kambing ya!!!" Semprot Jaziel
"Pokoknya Cora mau ngasih tau Mami, kalau Jaziel ketahuan bolos seharian dari pagi sampe malam. Aku ngeliat malah nongkrong di warkop"
Giselle menghela nafas, "Jaziel, Bunda kasih kesempatan buat kamu jelaskan semua"
"Ayah..." tatapan memelas Jaziel beralih pada El, ia berharap diberi pertolongan oleh Ayahnya.
"Jadi anak Cowok harus bisa bertanggung jawab" sahut El
"Yah..." rengek Jaziel
"Jadi benar yang dibilang kak Cora?" Tanya Giselle
"Bunda, aku punya alasan kenapa bolos les hari ini" sahut Jaziel
Giselle melirik El sekilas, "Kamu sudah makan malam belum? Kalau belum kita makan dulu, Ayah sudah nunggu kamu dari tadi" ucap Giselle
"Tapi.. ganti baju kamu sana dulu" sambung Giselle
"Kali ini lo selamat, karena ada Ayah El dan Mami lagi baik" bisik Cora
"Syirik aja lo" semprot Jaziel
Cora melotot melihat kelakuan adiknya itu, "Lo anak pungut apa gimana, perasaan Mami, Ayah, Papi kelakuannya gak jahanam kaya lo"
"Hina aja teros" jawab Jaziel yang sudah ditangga menuju kamarnya.
***
Jaziel sudah was-was sejak makan malam, takut kalau Bunda dan Ayahanya nanya macam-macam kenapa ia bolos les dan malah nongkrong di warkop. Tapi bukannya ditanyai Bundanya justru menyuruh belajar dengan Ayahnya.
"Bunda memang suka gak terduga gitu ya Yah?" Tanya Jaziel di
"Masa kamu gak kenal bunda sendiri Zi" sahut El

KAMU SEDANG MEMBACA
UNMATCH
FanfictionHuman can't be perfect, Same as Giselle and Naresh (Local Name)