22 : In Maldives

10.3K 321 124
                                    

WARNING!! PART INI KHUSUS 21+!!! YANG DI BAWAH UMUR BISA SKIP DULU!!


Happy Reading guys.

Meeru Island merupakan salah satu pulau yang paling indah, yang terletak di bagian ujung Timur Atol, Maladewa, sehingga perjalanan yang di tempuh lebih jauh di bandingkan pulau Vadhoo dan pulau-pulau di Maldives lainnya. Tempat itu menyuguhkan keindahan laut yang luar biasa, bagaikan surga dunia tersembunyi, laut jernih berwarna hijau tosca membentang begitu indah, pasir nya sangat putih.

Sehun memilih Meeru karena ia memiliki resort dan villa pribadi disana, dan sebagian dari hotel dan penginapan di Meeru juga merupakan hasil kerjasama Hollwans dengan investor asing. Saat ini Sehun membutuhkan privasi ia tidak ingin satu orang pun ada yang menganggu acara liburan nya dengan Somi.

Somi berdecak kagum melihat keindahan pantai di Meeru, ia berdiri di pinggiran kapal sambil menikmati angin laut, kebetulan cuaca nya tidak begitu panas. Sehun membawa Somi berlayar naik kapal pesiar pribadi miliknya, kapal berwarna putih itu dalam nya sangat mewah, dan Somi sadar betapa kaya nya Sehun, hal itu semakin membuat Somi sadar akan posisinya. Somi mengenakan bikini berwarna biru laut dan rambut panjang nya di biarkan tergerai.

(Bayangi aja kapal di film 365 ya wkwkwk)

Kapal pesiar tersebut berlayar mengitari lautan pulau Meeru yang begitu indah. Sehun kemudian mendekati Somi dan memeluk gadis itu dari belakang, pria itu hanya mengenakan celana pendek dan bertelanjang dada. Somi tersenyum saat merasakan pelukan Sehun.

"Apakah kau menyukai nya".

Somi mengangguk. "Hem aku suka, tempat nya sangat indah, dan ini adalah kali pertama aku liburan ke luar negeri".

Sehun tersenyum dan mengecup pipi Somi. "Aku senang mendengarnya".

Somi membalikkan tubuh nya menghadap Sehun, ia menyentuh wajah tampan itu dan tersenyum. Sampai kapan ia akan terus berbohong pada dirinya sendiri bahwa sebenarnya ia menyukai Sehun, walaupun Somi sadar pria itu terlalu sempurna untuk nya, walaupun mereka berbeda jauh.

Somi berjinjit dan mendaratkan kecupan singkat di bibir Sehun, hal itu membuat mata Sehun terpejam dan tertegun karena kecupan hangat itu. Kemudian Somi memeluk Sehun dan menyandarkan kepalanya di dada bidang pria itu.

"Terimakasih telah membawa ku ke tempat ini Sehun, aku merasa bahagia bersama mu".

Lirih Somi, ia tidak tau bagaimana jika semua nya berakhir, jika Sehun sudah bosan lalu pergi meninggalkan nya, Somi yakin ia akan terlihat menyedihkan. Sehun tersenyum mengusap rambut coklat Somi. Kemudian ia melepaskan pelukan itu dan meraih dagu Somi.

Sehun menatap wajah cantik dan bola mata kecoklatan yang berbinar cerah itu. Kemudian Sehun memagut bibir tebal Somi dan melumatnya dengan dalam, mata Somi terpejam membalas ciuman Sehun, tidak tau kapan ia akan melepaskan Somi karena ia masih menginginkan gadis itu.

Somi mengalungkan tangan nya membalas ciuman Sehun yang semakin dalam dan menuntut itu, Somi menikmati semua sentuhan yang diberikan Sehun selama ini kepadanya, ia tidak munafik bahwa bercinta dengan Sehun lebih nikmat dan menyenangkan di bandingkan Jong In yang sudah 8 tahun bersamanya.

.

Somi membalas ciuman Sehun yang menuntut saat ini mereka berada di dalam kapal. Sehun merapatkan tubuh Somi di dinding dan menarik tali pengait bra gadis itu. Hingga bra tersebut jatuh dan memperlihatkan kedua payudara nya.

"Hmhh Sehun..".

Somi mendesah sambil meremas rambut Sehun yang sedang mencumbu bagian leher nya itu. Ciuman Sehun turun semakin ke bawah dan meraup payudara Somi dan melahap puting nya. Sehun meninggalkan jejak di seluruh tubuh Somi yang harum itu, yang selalu membuat Sehun gila setiap saat.

Trapped With You ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang