Kecurigaan Berantai

353 38 6
                                    

Suasana masih saja hening. Semua orang terus saja terdiam, bergelut dengan pikiran mereka masing-masing. Tak ada yang berani menyembuhkan diri dari penyakit syok berat yang sukses membuat mereka mendadak bisu itu.

Mata onyx setajam elang milik Aldriano mulai bergerak. Menelusuri satu persatu raut wajah yang begitu tegang saat mendengar nama kagura. Siapa kagura? Hanya kalimat itu yang kini menghantui pikiran Aldriano.

"Memangnya siapa kagura?".semua orang menoleh kearah Aldriano. Pemuda tampan bersurai raven itu sedikit risih saat semua mata menatapnya dengan tatapan yang sulit diartikan.

Pertanyaan itu, ya pertanyaan itu! Sukses membuat semua orang semakin terdiam. Mereka masih tidak menyangka jika Sarada akan menikah dengan kakak dari laki-laki yang dulu pernah menyakitinya.

Tentu saja semua itu membuat semua orang curiga. Hati mereka semakin yakin jika semua ini bukan lah kebetulan melainkan ada tujuan terselubung didalam nya.

"Kagura adalah mantan kekasih Sarada. dia adalah laki-laki pertama yang dicintai oleh Sarada akan tetapi, dia juga lah laki-laki pertama yang membuat Sarada patah hati".setelah sekian lama terdiam, Houki bersuara untuk mewakilkan teman-teman nya belum sanggup untuk berucap.

Aldriano kembali terdiam, mendengar hal itu membuatnya bingung karena ini adalah pertama kalinya ia mengetahui jika Boruto memiliki adik laki-laki. apalagi adiknya itu sudah berani menyakiti Sarada dan sekarang Boruto juga ikut menyakiti Sarada.

Ada apa ini? Apa mereka sedang bekerjasama? Ini pasti bukan sebuah kebetulan! Semua pikiran mereka tertuju pada topik yang begitu sangat mencolok dan sangat mudah mereka curigai.

"Kau benar Houki, bahkan aku masih ingat saat Kagura meninggalkan Sarada hanya demi Tsubaki. Padahal dulu Sarada sering sekali melindungi Tsubaki hingga tidak ragu menghajar siapapun yang berani menyakitinya. saat Tsubaki. di khianati oleh mantan kekasihnya itu, Sarada adalah orang pertama yang mendatangi laki-laki itu dan menghajarnya tiada henti".

" Tapi apa yang Sarada dapatkan? Bukan nya berterimakasih tapi Tsubaki justru merebut kagura dari Sarada bahkan aku sampai cemburu kepada Tsubaki karena bisa dengan mudah bersahabat dengan Sarada. Saat itu Sarada menangis, semua orang meninggalkan nya, bahkan paman Sasuke dan bibi sakura juga nyaris bercerai dan bertepatan dengan itu Sarada mengetahui semuanya jika selama ini kagura mengkhianati nya begitu pun dengan Tsubaki".

"Aku yang hanya melihatnya saja begitu sendu menatap sahabatku yang terlihat sangat rapuh, disaat Sarada sedang dalam masa terpuruk dengan teganya Tsubaki menusuk nya dari belakang! Dengan teganya Kagura mengatakan kepada Sarada bahwa dia mencintai gadis lain selain dirinya!".

"Hancur. Aku tau jika hati Sarada hancur! Disaat dia membutuhkan penyemangat hidup, disaat dia membutuhkan rangkulan dari laki-laki yang dicintai nya tapi kagura justru mengkhianati cintanya, meninggalkan nya disaat hujan Punuh luka mengguyur tubuhnya. Dengan mudahnya kagura mengatakan kepada Sarada jika dia mencintai sahabat karib nya itu, kagura bodoh! Dia meninggalkan Sarada di saat dunia nya sedang hancur berantakan! Sarada menangis, kedua tangan nya memeluk sebuah makam yang tidak ada isinya. Saat itu aku juga ikut menangis, tak sanggup mengatakan yang sejujurnya jika kau belum mati melainkan sedang koma senpai!".

Suara Yodo semakin lirih saat mengingat masa lalu Sarada yang begitu menguras emosinya. Tanpa sadar kedua pipinya sudah basah karena air mata, semua orang yang mendengarnya hanya bisa menundukkan pandangan karena sahabat mereka itu memang sering kali merasakan bebagai kepedihan hidup.

Aldriano terdiam. Matanya memanas, ia tidak menyangka jika selama ia tidak berada di samping Sarada ternyata gadis itu begitu rapuh. Aldriano tak kuasa menahan kesedihan nya karena adiknya kesayangan nya itu lebih menderita dari sebelumnya.

Married Out Of SpiteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang