Hari Minggu, dimana orang-orang bersantai untuk menikmati hari liburnya. Namun tidak untuk seorang Lalisa, ia harus mulai terbiasa bangun pagi hanya untuk mempersiapkan sarapan, karena memang sudah menjadi kewajiban bagi seorang istri.Lisa telah selesai membuat sarapan, ia sekarang sedang duduk di kursi makan menunggu Steven. Sang suaminya keluar kamar. Satu pertanyaan untuk Lisa. Kenapa tidak membangunkan Steven?
Jawabannya satu, karena takut. Lisa sangat takut dengan Steven, semenjak kemarin mereka menikah. Lisa merasa kalau Steven memiliki sifat pemarah dan keras kepala.
Beberapa menit menunggu, akhirnya orang yang Lisa tunggu telah turun dengan pakaian casual dan rapi. Sedangkan Lisa boro-boro rapi, make up an aja engga karena ia sibuk mempersiapkan sarapan pagi.
Steven turun tangga dan melihat Lisa sedang duduk di kursi makan.
Steven berdecak. "Udah bangun, makan dulu. Lisa udah buat sarapan," ucap Lisa lembut
Lisa memanggil Steven kakak, karena usia Lisa dengannya berjarak 2 tahun lebih muda.
Steven menuju tempat minum dan menuangkan air untuk dirinya tanpa melirik Lisa sedikitpun.
Lisa menarik nafas dan menghembuskan perlahan. Ia harus kuat dengan sikap dingin cowok ini. "Kak Yo-" ucap Lisa terpotong, karena terdengar deringan telpon. Lisa melihat Steven telah mengangkat panggilan telpon.
Wajah Steven seketika berubah menjadi senang.
"Yang tunggu ya, aku udah rapi. Sebentar lagi aku ke sana," ucap Steven ke seseorang yang menelponnya.
Lisa mengerutkan keningnya saat melihat Steven yang terlihat bahagia setelah menerima telpon.
Cowok itu telah selesai menerima teleponnya. Lisa pun mendekatinya. "Siapa kak?" Tanya Lisa penasaran.
"Bukan urusan lu," ucap Steven dingin.
Lisa langsung terdiam. Kenapa saat bersamanya dia berubah. "Kak aku-" belum selesai Lisa bicara, Steven sudah pergi meninggalkan Lisa tanpa sepatah kata pun.
Lisa lagi-lagi menghela nafas panjang dan melihat makanan yang ia buat tadi dengan sendu. "Nasi goreng sabar ya, kali ini cuma gw yang makan."
♡●♡
Di hari minggu ini Lisa tidak pergi kemana-mana, karena tidak ada janjian pergi sama Siapapun. Kuliahnya pun libur. Biasanya Lisa akan pergi bersama eunwoo sahabatnya. Tapi kali ini engga, karena eunwoo ada urusan keluarga.
Malam pun tiba. Lisa seperti biasa memasak makan malam untuknya dan Steven. Lisa melihat jam dinding yang sudah menunjukkan pukul sembilan malam dan suaminya belum pulang juga. Ia khawatir, takut terjadi sesuatu dengan suaminya, karena Steven tidak memberikan kabar sama sekali padanya. Karena menunggu Steven terlalu lama, Lisa menonton tv dan sudah dua kali juga Lisa memanaskan makanannya agar tetap hangat. Jam sudah menunjukkan pukul sepuluh malam. Akhirnya Steven pulang, Lisa yang mendengar suara seseorang sedang membuka pintu rumahnya langsung bergegas menuju pintu utama. Terlihat lah seorang Steven yang di tunggunya dari tadi. Lisa tersenyum. Namun sayangnya Steven membalas senyuman Lisa dengan wajah datarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
01. MARRIED
Teen FictionHwang Steven Hyun umur 23 tahun, seorang CEO Hwang Corp termuda, tampan dan bisa di bilang sempurna untuk segala hal. Tapi ada satu kebiasaan dia yaitu bermain dengan perempuan . . . . . . . . . . Kim Lalisa Sihan umur 21 tahun seorang mahasiswi ju...